Pilkada Serentak 2020
Kemenangan Devi-Innayatullah di Muratara, dan HERO di PALI Digugat ke MK, Ini Reaksi Timses
"Kita menghormati dan hargai hak- hak konstitusi setiap warga negara dalam kontek Pilkada," kata Koordinator pemenangan
Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Yohanes Tri Nugroho
"Kita tidak tahu, tergntung MK nantinya, kalau lihat hasil rekapitulasi di PALI memang berpotensi karena memasuki syarat maksimal selisih suara untuk mengajukan perselisihan, karena tidak sampai 1 persen. Tetapi, kalau di Muratara selisihnya sampai 9 persen, jadi biarkan MK yang memutuskan," tukasnya.
Sementara Komisioner KPU Sumsel Divisi Hukum dan Pengawasan Hepriyadi menyatakan, berdasarkan aturan di undang- undang No 1 tahun 2015,
gugatan hasil Pilkada ke MK jika jumlah penduduk diatas 250 ribu tapi kurang dari 500 ribu,
batas selisih minimal pengajuan gugatan di MK adalah 2 persen. Sementara selesih suara di Pilkada PALI diperkirakan kurang dari 1 persen.
"Intinya KPU Kabupaten siap menghadapi gugatan, dan kita sudah instruksikan KPU PALI, untuk bekerja sesuai aturan dan mendokumentasikan semua kejadian khusus," pungkasnya.
Sekedar informasi, dari rekapitulasi perolehan suara hasil pencoblosan pada 9 Desember lalu oleh KPU Kabupaten, di Kabupaten OI paslon nomor urut 01 yang merupakan putra wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya yaitu Panca Wijaya Akbar yang berpasangan dengan Ardani memperoleh suara terbanyak dari calon petahana Ilyas Panji- Endang.
Di PALI suara terbanyak diraih calon Bupati petahana Heri Amalindo dan Soemarjono, dari paslon Devi- Darmadi, yang terpaut tipis 658 suara atau kurang 1 persen.
Kemudian di Mura, dua Srikandi Ratna- Suwarti meraih suara terbanyak dari calon Bupati petahana Hendra Gunawan- Mulyana, di Muratara paslon 01 Devi Suhartoni- Innayatullah unggul sementara terhadap calon Bupati petahana M Syarif Hidayat- Surian dengan selisih yang cukup jauh sekitar 9 persen.
Lalu di Kabupaten OKU paslon petahana Kuryana- Johan memperoleh suara terbanyak terhadap kotak kosong, hal sama juga terjadi di Kabupaten OKU Selatan paslon petahana Popo- Soeilihen menang lawan kotak kosong.
Terakhir, di Kabupaten OKU Selatan adik kandung Gubernur Sumsel Herman Deru yaitu Lanozin yang berpasangan dengan putra Bupati saat ini Kholid Mawardi yaitu Yudha, dinyatakan memperoleh suara terbanyak terhadap sang kakak ipar Lanozin sendiri yaitu Ruslan Taimi (adik ipar Herman Deru) yang berpasangan dengan dr Herly.