Terduga Teroris di Palembang Ditangkap Semalam, Konter Milik A Sudah Diawasi Beberapa Hari
" Itulah kami kaget tiba-tiba dia ditangkap karena diduga teroris," ujarnya.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Yohanes Tri Nugroho
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Seorang pemilik konter ponseldi Palembang berinisial A (35) ditangkap densus 88 karena diduga terlibat jaringan terorisme Jamaah Islamiyah (JI), senin (30/11/2020).
Berbeda dengan keterangan aparat RT tempat tinggalnya, warga sekitar konter justru mengenal A sebagai pribadi yang ramah.
"Kesehariannya biasa saja, tidak juga suka pakai jubah. Ramah, suka ngobrol sama warga sekitar sini," ujar salah seorang pedagang yang enggan disebutkan namanya, selasa (1/12/2020).
Warga tersebut menuturkan, A sudah sejak 2013 silam membuka usaha konter handphone di kawasan tersebut.
A juga sering melakukan kegiatan sosial serta membantu orang-orang disekitarnya.
Termasuk dengan rutin bersedekah membagikan makanan gratis di hari jumat.
"Saat ngobrol sama kami dia juga tidak pernah bicara atau menyinggung soal agama. Itulah kami kaget tiba-tiba dia ditangkap karena diduga teroris," ujarnya.
Sementara itu, salah seorang warga lain yang juga enggan disebutkan namanya mengatakan, beberapa hari sebelum penangkapan, sudah terlihat beberapa orang yang mengawasi di seputaran konter milik A.
Baca juga: Ini Identitas dan Lokasi Penggerebekan Terduga Teroris yang Diamankan di Palembang
"Orang-orangnya tidak saya kenal. Tapi memang seperti ada yang mengawasi (A). Cuma karena saya tidak mau ambil pusing, ya saya diam saya karena juga tidak menyangka akan ada penggrebekan. Baru setelah ada heboh-heboh ini saya tahu, mungkin mereka polisi yang memang sudah mengawasi dia (A)," ujarnya.
Pantauan di lapangan, konter Nur Cell milik A tampak sepi dan dalam keadaan tertutup.
Meski begitu tidak ada garis polisi yang terpasang di konter tempat penangkapan terduga teroris tersebut.
Aktifitas warga sekitar juga tetap berjalan seperti biasanya.
Pribadi Tertutup
Seorang warga berinisial A (35) yang tinggal di Jalan Rujak Beling RT 48 RW 05 Kelurahan Talang Kelapa Kecamatan Alang-alang lebar Palembang diringkus Densus 88, Senin (30/11/2020) sore.
Terduga teroris itu ditangkap di konter handphone miliknya yang berada di Komplek Perumnas Talang Kelapa RT 24 Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-Alang Lebar Kota Palembang.
