Berita Palembang

Niat Membantu Teman, Agustina Tertipu Rp 9 Juta, Ternyata WhatsApp Temannya Kena Hack

Apes dialami Agustina (50 tahun), berbaik hati meminjamkan uang kepada temannya yang lagi butuh uang, malah menjadi korban penipuan

Penulis: Pahmi Ramadan | Editor: Wawan Perdana
WhatsApp
Ilsutrasi WA (WhatsApp). Seorang warga Palembang kena tipu oleh pelaku yang meng-hack WhatsApp teman korban. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Apes dialami Agustina (50 tahun), berbaik hati meminjamkan uang kepada temannya yang lagi butuh uang, malah menjadi korban penipuan.

Akibatnya Agustina mengalami kerugian uang sebesar Rp 9 juta.

Kejadian bermula saat pelaku mengirimi korban pesan singkat melalui wahtasapp, Jumat (27/11/2020) sekitar pukul 10.31 WIB.

Informasi yang dihimpun, ternyata whatsapp temannya itu di hack orang tidak dikenal.

Diketahui teman korban bernama Jhonson.

"Pada saat kejadian tiba-tiba teman saya ini mengirimi saya pesan dan lagi butuh uang. Karena dia merupakan teman saya, lantas saya pinjami," ujar Agustina warga Kecamatan Ilir Barat I Palembang, kepada petugas SPKT Polrestabes Palembang, Minggu (29/11/2020).

Baca juga: Kampanyekan LRT Sumsel Aman, PT KAI Berpartisipasi Dalam Infrada Sumsel Expo 2020

Setelah itu korban mentransfer uang sebesar Rp 9 juta, melalui nomor rekening BTN atas nama Apriyanto Wibowo.

"Saat saya mengirimkan uang saya kira teman saya ini meminjam nomor rekening temannya, lalu saya lanjutkan pengiriman," katanya.

Kemudian setelah ditunggu-tunggu tidak ada kabar dari terlapor yang mengaku teman korban.

Karena curiga korban kemudian mendatangi dan mencoba bertanya langsung kepada temannya bernama Jhonson.

Namun, teman korban mengatakan kalau whatsappnya di hack orang tidak dikenal.

Tidak terima menjadi korban penipuan lantas korban memutuskan membuat laporan polisi di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.

Baca juga: Cara Menghapus Filter Penelusuran di Youtube di HP dan PC, Mudah dan Simpel

Ia berharap agar pelaku dapat bertanggungjawab atas perbuatannya.

Sementara itu Kasubag Humas Polrestabes Palembang AKP Irene membenarkan laporan penipuan yang dialami korban.

"Laporan korban sudah diterima anggota piket SPKT Polrestabes Palembang, selanjutnya laporan korban akan segera ditindak lanjuti oleh Unit Reskrim kita," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved