BUKANNYA Berduka, Wanita Ini Malah Live FB Ejek Kematian Paman & 3 Keponakan, Nasibnya Kini Tragis
Saat keluarga korban menangis kehilangan, wanita ini justru tertawa bahagia akibat kecelakaan beruntun tersebut.
“Makanya say, mulut itu agak direm lah. Aku pun merepet adanya buktinya semua. Adanya video dia datang ke pengadilan, menggugat aku. Tapi, menggugat yang nggak hartanya. Harta orang digugatnya. Katanya miliknya. Miliknya darimana? Kereta-mu (sepeda motor, red) pun Supra. Dimasukkan ke Truk Fuso. Ditarik-tarik Truk Fuso. Aduh, aduh. Matilah aku.”
Setelah videonya viral, keluarga korban disebut-sebut sudah membuat laporan ke Polres Siantar.
Selain itu, beberapa warga langsung melabrak Jumita Vani Sidabutar di kediamannya.
Termasuk Melda Theodora Silaen dan beberapa rekannya Fransiska Ambarita, Fanny Oktavia Sianipar, Wanda Vanny Siallagan langsung mendatangi Jumita Vani Sidabutar.
Dalam siaran langsung, ternyata Jumita Vani Sidabutar mengaku meminta maaf kelaurga korban dan emosional saat mendengar kabar kematian bapaudanya.
Jumita Vani Sidabutar langsung membuat live mengungkapkan kegembiraannya atas kematian bapaudanya Hotdiman Sidabutar.
''Mungkin saat itu iblis menguasai hatiku hingga spontan membuat live,'' katanya.
Jumita Vani Sidabutar belum bisa melupakan perlakuan bapaudanya.
Namun belum sempat Jumita Vani Sidabutar menuntaskan ucapannya, Melda Theodora Silaen Cs langsung menginterupsi.
Hingga akhirnya pertemuan itu berakhir Jumita Vani Sidabutar tetap tidak menyatakan meminta maaf pada keluarga bapaudanya Hotdiman Sidabutar.
Sebagian artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Pamannya Meninggal dalam Tabrakan Beruntun 12 Kendaraan, Wanita Ini Live Siarkan Kegembiraannya
