BUKANNYA Berduka, Wanita Ini Malah Live FB Ejek Kematian Paman & 3 Keponakan, Nasibnya Kini Tragis
Saat keluarga korban menangis kehilangan, wanita ini justru tertawa bahagia akibat kecelakaan beruntun tersebut.
TRIBUNSUMSEL.COM - Masih menjadi sorotan publik, kecelakaan beruntun di Siantar Simalungun Kamis (19/11/2020) lalu.
Saat keluarga korban menangis kehilangan, wanita ini justru tertawa bahagia akibat kecelakaan beruntun tersebut.
Wanita tersebut adalah Jumita Vani Sidabutar keponakan dari Hotdiman Sidabutar yang menjadi korban tewas kecelakaan beruntun.
Hotdiman Sidabutar diketahui tewas bersama ketiga cucunya sekaligus.
Alih-ali berduka, Jumita Vani Sidabutar justru live Facebook mengejek dan menertawakan kematian paman dan tiga keponakannya tersebut.
Sayangnya kebahagiaan Jumita Vani tak berlangsung lama.
Nasibnya kini malah gantian tragis setelah mendapat kecaman banyak pihak lantaran tak berduka dan malah menertawakan kematian anggota keluarganya.
Usut punya usut ternyata Jumita Vani Sidabutar masih menyimpan dendam karena bersengketa masalah harta dengan almarhum Hotdiman Sidabutar seperti yang diutarakan dalam live tersebut.
Akun FB ‘Mamanya Stevie Clarissa Nainggolan' akhirnya hilang, tapi videonya sudah didownload netizen lain dan diunggah ulang.
Satu akun yang mengunggah ulang video ini adalah Melda Theodora Silaen.
''Wujud iblis itu ngak melulu bicara menyeramkan,ada juga dalam wujud wanita cantik.
wanita cantik yg ternyata iblis ini tidak punya hati nurani,bahkan naluri ibunya mungkin sudah lama dia cabut,sehingga dia merasa tidak bersalah meneriaki korban tabrakan beruntun dengan lantang dilivenya.
Seandainya iblis bisa kita liat ngomong pasti ngomong ini perempuan kok level sadisnya diatas iblis ya.
Mudah2an kau terima karmamu secepatnya,supaya kau tau bagaimana sakitnya ibu dari anak2 itu menanggung dukanya...dan perempuan iblis itu harus diberikan hukuman moril...'' tulis Melda Theodora Silaen, Jumat (20/11/2020).
''Apa yg ada dihati dan pikiranmu nona,sampe sedikitpun naluri ibumu tak bergeming melihat kesedihannya,malah kau bersorak Sorai seperti dapat lotre...miris,'' tulis Melda Theodora Silaen.
