Pilkada Ogan Ilir 2020
Keliling 190 Desa dan Dapat Wejangan Khusus Ayahnya, Panca Wijaya Siap Hadapi Debat Pilkada OI
Mawardi ingin debat nanti menjadi panggung Panca bersama Ardani menyampaikan visi misi ke masyarakat Ogan Ilir
Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya mengaku, memberikan wejangan khususnya bagi sang anak Panca Wijaya Akbar, untuk menghadapi debat perdana Pilkada Kabupaten Ogan Ilir (OI) di Hotel Harper Palembang, Kamis (12/11/2020) mendatang.
Mawardi ingin debat nanti menjadi panggung Panca bersama Ardani menyampaikan visi misi ke masyarakat Ogan Ilir.
Menurut Mawardi, silakan bicara menyampaikan gagasan dan idenya untuk membangun OI sesuai yang telah dirintis, namun jangan mimpi terlalu jauh.
"Pasti adalah wejangan khusus ke Panca dan akan aku berikan masukan- masukan, karena masyarakat beda sekarang. Seluruh informasi sudah dapat dan sudah cerdas serta masyarakat bisa menilai sendiri," terangnya.
Ditambahkan mantan Bupati OI ini, dalam pemaparan dan debat nanti masyarakat akan melihat sendiri siapa calon yang dianggap layak.
Baca juga: Melihat Kekayaan Calon Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar, Punya Mercedes Benz dan VW Golf
"Walau kita bermimpi, berjanji, berbicara begini- begini tapi masyarakat sudah cerdas dan bisa menilai sendiri. Jadi jangan terlampau berlebihan, tapi batas- batas dan wajar- wajar saja," terangnya.
Ia pun berharap nantinya Bupati dan Wakil Bupati OI nanti bisa melanjutkan pembangunan OI kedepan, menjadi kabupaten yang maju dan sejahterakan rakyatnya.
"Paling tidak mimpin rintisan pendiri OI, mimpinya tidak banyak, bagaimana Kabupaten OI itu supaya melebihi kabupaten lain kemajuannya, karena Kabupaten OI letaknya strategis, ada Unsri (Universitas Sriwijaya) dan ada jalan tol," tuturnya.
Mawardi juga berharap, Pilkada OI yang dikatakan orang Pilkada ketat "menarik", karena pertarungan, Bupati Petahana Ilyas Panji dengan trah Wagub Sumsel Mawardi Yahya, nantinya tetap berjalan aman dan lancar.
"Harapannya, Pilkada OI itu sebenarnya tidak sengit seperti apa yang dibicarakan selama ini, karena orang menggunakan media saja, kadang- kadang bermacam dan harapannya. Jadi kita berharap nanti bisa damailah Pilkada OI," harapnya.
Sementara calon Bupati OI nomor urut 1 Panca Wijaya Akbar mengaku siap melaksanakan debat untuk pertama kalinya tersebut, dan ia akan memaparkan data- data yang ada.
"Kita siap debat, lebih cepat lebih baik. Jelang debat nanti tidak ada yang khusus, hanya memastikan data- data yang akan kita sampaikan valid atau tidak, itu saja. Selebihnya, karena saya sudah keliling hampir 190 desa di OI, alhamdullilah bahan- bahan itu sudah kita dapatkan dari desa- desa yang kita kunjungi," ungkapnya.
Dilanjutkan Panca, yang jelas ia tidak akan mendapat masukan dari sang ayah yang merupakan mentornya di kancah politik selama ini.
"Kalau dari pak Mawardi, hanya memastikan saja, kalau mau berdebat sampaikan sesuai data yang valid. Kami diminta kumpulkan data valid untuk diperdebatkan nanti, jangan hanya menyampaikan data dari narsum yang tidak jelas."
"Termasuk masukan dari 9 parpol pengusung dan pendukung, apa saja jadi pembahasan di kabupaten, dan kita ingin tahu kendala," pungkasnya.