Fakta Baru Sosok Para Tersangka Anggota Moge yang Hajar TNI, Ada yang Masih di Bawah Umur

Pihak kepolisian telah mengamankan serta menjadikan pengendara tersebut tersangka.

Editor: Weni Wahyuny
Istimewa
Anggota klub motor gede (moge) Harley Davidson mengeroyok dua anggota TNI di Bukittinggi, Sumatra Barat. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNSUMSEL.COM, BUKITTINGGI - Sosok para tersangka oknum anggota motor gede (moge) yang hajar TNI perlahan terkuak.

Terbaru, polisi sebut ada anak di bawah umur dari para tersangka yang telah diamankan di Polres Bukittinggi.

Seperti diketahui beberapa pengendara melakukan pengeroyokan terhadap dua orang anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jumat tanggal 30 Oktober 2020 yang lalu.

 Pihak kepolisian telah mengamankan serta menjadikan pengendara tersebut tersangka.

Kasat Reskrim Polres Bukittinggi, AKP Chairul Amri Nasution mengatakan ada satu tersangka berumur 16 tahun.

Baca juga: UPDATE Hasil Pilpres Amerika Serikat (AS) : Joe Biden Unggul Tipis, Trump Terus Mengejar

Baca juga: Suami Bertarung di Pilpres AS, Beda Gaya Nyonya Joe Biden dan Donald Trump Calon Ibu Negara

Baca juga: Buntut Tudingan Tanpa Bukti Donald Trump di Medsos hingga Buat Twitter dan Facebook Bereaksi

"Iya ada tersangka yang merupakan anak di bawah umur," kata Chairul Amri, Selasa (3/11/2020).

Kata dia, tersangka tersebut berinisial B umur 16 tahun.

Sebelumnya, tersangka inisial BS (16) terdata umur 18 tahun.

"Kalau untuk anak di bawah umur, kita memprosesnya sesuai dengan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak," kata dia.

Pelaku yang lainnya berinisial MS (49), HS (48), JAD (26), dan TR (33).

Para tersangka tersebut, dikenakan Pasal 170 KHUP. 

Baca juga: 2 Hari Putus Cinta, Gadis 17 tahun Gantung Diri, Tinggalkan Surat : Jangan Tangisi Kepergianku

Baca juga: Istri Hamil Anak Selingkuhan, Suami malah Gelar Pesta Syukuran, Rekaman Adegan Sensitif Dibongkar

Baca juga: Rizieq Shihab Sebut Orang-orang Ini Bantu Kepulangannya : Jangan Ada yang Klaim Pahlawan Kesiangan

Polisi Sempat Lerai

Terkuak ada fakta baru di peristiwa pengeroyokan anggota klub motor gede (moge) kepada anggota TNI di Bukittinggi, Sumatera Barat.

Fakta baru berupa rekaman closed-circuit television (CCTV) terungkap saat terjadi insiden pengeroyokan dua anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Bukittinggi.

Dalam rekeman itu, tampak anggota polisi telah berusaha melerai pertikaian. Namun, usahanya dikacangin anggota moge yang tetap melakukan penganiayaan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved