Pilkada OKU Timur 2020

Debat Pilkada OKU Timur, Enos : Ga Seru, Namanya Juga Berhadapan Kakak Sendiri

Saat ditanya tentang debat kandidat yang baru dilaksanakan, Enos mengaku, debat kandidat yang baru saja digelar berjalan kurang menarik

Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Wawan Perdana
Tribun Sumsel
Pasangan Lanosin dan M Adi Nugraha Purna Yudha (Enos-Yudha) saat mengunjungi Graha Tribun di Palembang, Kamis (22/10/2020). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur mengunjungi Graha Tribun di Jalan Alamsyah Ratuprawiranegara Palembang, usai menghadiri debat kandidat yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKUT) di hotel excelton, Kamis(22/10) di Palembang.

Paslon Letkol Ruslan Taimi, SE, MM dan dr Herly Sunawan, SH (Ruslan-Herly) yang memiliki nomor urut dua (2) datang ke Graha Tribun lebih awal. Berselang satu jam kemudian paslon nomor urut satu (1) H Lanosin, ST dan HM Adi Nugraha Purna Yudha, SH (Enos-Yudha)

Kedatangan dua pasang kandidat ini disambut hangat oleh Pemimpin Perusahaan Tribun Sumsel, MF Ririn Kusumawardani, GM Bisnis harian Umum Sriwijaya Post (Sripo) dan Tribun Sumsel, Taufik Zuhdi, Head of Newsroom Sriwijaya Post and Tribun Sumsel Hj L Weny Ramdiastuti serta jajaran lainnya.

Saat ditanya tentang debat kandidat yang baru dilaksanakan, Enos, sapaan akrab Lanosin mengaku, debat kandidat yang baru saja digelar berjalan kurang menarik.

"Debatnya ga seru, yah namanya juga berhadapan kakak sendiri. Akhirnya kita kembalikan ke pemilih siapapun yang jadi kita harus dukung," kata Enos yang kini menjadi rival politik Ruslan Taimi di pilkada OKU Timur.

Lanosin Hamzah yang juga adik Gubernur Sumsel Herman Deru, berpasangan dengan Adi Nugraha Putra Yudha, maju dari Jalur Partai Politik (Parpol) mengantongi dukungan dari 11 partai yang ada di Parlemen OKU Timur.

Sedangkan Paslon Ruslan Taimi-Herly Sunawan berangkat melalui jalur independen.

Mereka lolos melalui jalur tersebut, setelah berhasil mendapatkan dukungan sebanyak 41.560 dari 20 kecamatan yang ada di OKU Timur.

Baca juga: Sebut Gugatan Paslon 2 ke MA Keliru, KPU Ogan Ilir Siapkan Mekanisme Ini untuk Pilkada 2020

Dalam dekat kandidat, pasangan Calon (Paslon) nomor urut 1, Lanosin Hamzah (Enos)-Adi Nugraha Purna Yudha, tampil pede (percaya diri) dalam debat Publik pertama Pilkada Kabupaten OKU Timur (OKUT) yang dihelat KPU OKUT di Hotel Excelton Palembang, Kamis (22/10).

Sementara sang rival yang juga kakak ipar Enos, Ruslan yang berpasangan dengan dr Herly Sumarwan pun tak ketinggalan, dan mengaku siap mengemban amanah memimpin OKUT lima tahun kedepan, jika mendapat kepercayaan rakyat.

Tiga panelis dihadirkan yakni Dr Muhammad Syawaluddin (Dosen FISIP UIN Raden Fatah), Dr Fatkhur Rohman (STKIP Nurul Huda Sukaraja OKU Timur) dan Yudha Mahron Darma Saputra,SE,M.Si (UM Palembang).

Dalam paparan visi misinya dengan jargon Mewujudkan OKU Timur Lebih Maju dan Mulia.

Salah satu upaya yang dilakukan adik kandung Gubernur Sumsel Herman Deru ini, dengan menurunkan angka pengangguran melalui perluasan lapangan kerja, menarik investor ke OKU Timur dan melakukan pembangunan infrastruktur yang merata.

"Semua ini akan tercapai, tentu muaranya perbaikan ekonomi masyarakat. Nantinya juga di OKU Timur tidak ada lagi kesenjangan ekonomi, pengangguran berkurang," kata Enos didampingi pasangannya Yudha saat penyampaian visi misinya.

Mantan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Palembang ini menambahkan, dirinya yakin berkat dukungan semua elemen masyarakat di OKU Timur akan menjadi motivasinya dalam mewujudkan apa yang diharapkan warga OKU Timur.

Di samping itu Enos-Yudha berjanji akan meningkatkan kualitas pendidikan baik dibidang sarana prasarana maupun SDM yang muaranya menciptakan peserta didik di OKU Timur berprestasi dan berbudi pekerti luhur.

"Kita juga akan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang berkualitas melalui SDM yang profesional," ucapnya.
Sementara, paslon nomor urut dua, Ruslan -dr Herly Sumarwan dengan jargon menjadikan OKU Timur Aman, Sehat dan Sejahtera.

Diterangkan Ruslan yang merupakan purnawirawan TNI ini, apabila nantinya dipercaya menjadi pemimpin OKU Timur untuk masa jabatan lima tahun ke depan paslon ini bakal memprioitaskan pada lima bidang.

Lima bidang itu meliputi, bidang keamanan, infrastruktur ketahanan pangan, pendidikan dan kesehatan.

Ditempat yang sama, Ketua KPU Sumsel Kelly Mariana menilai debat yang dilakukan KPU OKUT sudah mengikuti aturan sesuai Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19, meski kenyataannya dilapangan pendukung kedua kubu terlihat berkerumun diluar ruang debat.

"Kalau melihat secara keseluruhan pelaksanaan debat telah sesuai dengan PKPU Nomor 13 tahun 2020. Dengan menerapkan protokol kesehatan, selain itu apa yang disampaikan pasangan calon dalam debat ini telah mengikuti aturan," terang Kelly.

Ia pun menyebut, pihaknya dalam ini jajaran KPU secara konsisten akan terus berupaya mensosialisasikan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan 3M, Mengenakan masker, Mencuci tangan dengan sabun hingga Menjaga jarak.

Meski begitu, Kelly sendiri agak mengkritisi soal cara penyampaian kebijakan yang bakal diambil kedua paslon terkait penanganan pandemi Covid-19 apabila terpilih dinilai kurang hangat.

"Barangkali di debat kedua terkait penanganan wabah pandemi Covid-19 ini akan lebih dipertajam lagi oleh kedua paslon. Karena saat ini hal tersebut menjadi isu sentral dan butuh keseriusan pemerintah dalam penanganannya," tandasnya.

Ketua KPU OKU Timur, Herman Jaya melanjutkan, pihaknya mengapresiasi dan berterima kasih kepada kedua paslon yang sudah secara konsisten mematuhi aturan-aturan terkait debat publik yang pertama dan telah disepakati sebelumnya ini.

Di kesempatan itu Herman juga menyampaikan sejauh ini pihaknya telah melakukan berbagai persiapan sesuai tahapan Pilkada termasuk persiapan jelang hari pencoblosan pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang.

Diantaranya, dengan membagikan undangan per-sesi dimana pada tiap sesinya dibatasi tidak boleh lebih dari 50 pemilih yang datang ke TPS secara bersamaan.

Baca juga: Debat Pilkada PALI Berlangsung Seru, Heri Amalindo Bantah PALI Daerah Termiskin di Sumsel

"Pengetatan terkait penularan pandemi Covid-19 juga terus dilakukan. Sesuai arahan KPU Sumsel dan KPU RI di tiap TPS nantinya akan disiapkan tempat cuci tangan dan sabun dan sejumlah kelengkapan lain," tandas Herman.

Mengenai angka partisipasi pemilih di Pilkada tahun ini, Herman mengaku optimis masih di angka 80 persen, diatas rata-rata nasional 77,5 persen.

"Kita optimis karena dalam beberapa kali penyelenggaraan pemilihan di semua jenjang angka partisipasi di OKU Timur selalu berada di angka 80 persenan," pungkasnya. (rwan/arf)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved