Beirta Lahat
Seorang Wanita di Lahat Diduga jadi Bandar Narkoba, Kedapatan Genggam Sabu di Dalam Mobil
Anggun ditangkap di dalam sebuah mobil Daihatsu Alya warna abu-abu dan polisi menemukan satu paket sedang serbuk kristal diduga narkoba jenis sabu di
Laporan Wartawan Sripoku. Com Ehdi Amin
TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT - Entah apa yang merasuki Anggun Merliani (25).
Perempuan berambut panjang ini terjebak dalam penyalahgunaan narkoba.
Akibatnya, warga Desa Jati, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, ini harus meringkuk di balik dinginnya jeruji besi.
Anggun yang diduga bandar narkoba ini dibekuk Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Lahat, setelah kedapatan membawa paket diduga narkoba jenis sabu seberat 11.19 gram.
• CATAT Syaratnya ! Pajak Kendaraan Mati Lebih dari 1 Tahun Cukup Bayar Satu Tahun, Berlaku di Sumsel
Tertangkapnya Anggun berawal dari saat polisi mendapatkan informasi dari masyarakat, pada Rabu (2/9/2020) sekira pukul 12.30 WIB, di di kawasan Jalan Sekolah, Kelurahan Gunung Gajah, Kecamatan Lahat.
Anggun ditangkap di dalam sebuah mobil Daihatsu Alya warna abu-abu dan polisi menemukan satu paket sedang serbuk kristal diduga narkoba jenis sabu di dalam genggaman tangannya.
" Kita coba kembangkan lagi di rumah pelaku. Anggota menemukan satu paket serbuk kristal terbungkus plastik transparan diduga narkoba jenis sabu, kemudian tiga bal plastik klip transparan di dalam sebuah kotak warna ungu yang terkubur di dalam gudang yang berada di rumah pelaku ini, kita juga menemukan timbangan digital," kata Kapolres Lahat, AKBP Achmad Gusti Hartono SIK melalui Paur Humas, Aiptu Lispono, Jumat (4/9/2020).
• Tubuhnya Terseret Truk Tangki Sejauh 200 Meter, Bocah Usia 5 Tahun jadi Korban Tabrak Lari di Gandus
• Bocah Usia 5 Tahun Tewas Ditabrak Truk Tangki di Gandus, Ibu Menangis hingga Pingsan Berkali-kali
Kemudian, saat ini kata Lispono, pelaku beserta barang bukti dan serbuk kristal diduga narkoba jenis sabu seberat 11,19 gram tersebut sudah diamankan guna untuk dilakukan proses hukum.
"Ya tersangka beserta barang bukti sudah kita amankan, sekarang dalam proses pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut,"tegasnya. (ean/sp)