Berita Palembang
Modus Curanmor di Jakabaring, Pelaku Pura-pura Kehabisan Bensin Motor : HP Saya Juga Dibawa Kabur
Menurut Willy, ketiga orang yang merupakan pemuda kira-kira seusianya itu mengaku kehabisan bensin motor.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Maksud hati membantu pengendara motor yang terkatung-katung di jalan karena kehabisan bensin motor, Willy malah kehilangan sepeda motornya.
Willy Firdaus, pemuda 17 tahun asal Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin awalnya mengendarai sepeda motor dari arah jembatan Ampera menuju Jakabaring.
Saat melintas di Jalan Gubernur H Bastari, tepatnya di depan gedung Bank Sumsel Babel, Willy menghentikan laju sepeda motornya karena melihat tiga orang melambaikan tangan seperti minta pertolongan.
"Saya setop karena sepertinya mereka perlu bantuan. Kejadiannya hari ini pukul 05.30. Jadi saya berhenti," kata Willy saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Rabu (19/8/2020).
Menurut Willy, ketiga orang yang merupakan pemuda kira-kira seusianya itu mengaku kehabisan bensin motor.
• VIRAL Surat Diduga Utang Negara Tahun 1947 Ditemukan Warga Tanjung Lubuk OKI, Disimpan dalam Guci
• CATAT ! Jadwal dan Lokasi Tes SKB CPNS di Sumsel, Dimulai Awal September
Willy bersedia membantu mendorong motor ke pom bensin terdekat dengan cara stut atau menggunakan kaki yang bertumpu pada knalpot motor para pelaku.
"Dua orang naik motor yang habis bensin. Saya dibonceng satu pelaku naik motor saya, karena saya tidak bisa stut motor," ujar Willy.
Sampailah empat orang ini di depan SPBU di seberang OPI Mall.
Salah seorang pelaku lalu meminjam handphone pada Willy, alasannya untuk menghubungi seseorang karena ketiga pelaku mengaku membutuhkan pertolongan.
Sementara pelaku yang membonceng Willy, memintanya turun dari motor karena ingin buang air kecil di toilet SPBU.
"Waktu saya turun dari motor, tiga orang ini langsung kabur. Handphone saya juga dibawa kabur. Mereka bertiga lari ke arah Sungai Rambutan," ungkap Willy.
• Pulang dari Pasar Palimo, Pria Paruh Baya Dibegal hingga Terjatuh ke Saluran Air, Kaki Kanan Bolong
Pemuda ini seketika merasa kebingungan dan mengaku tak percaya dengan apa yang ia alami.
Setelah dibantu warga di TKP, Willy menghubungi keluarganya dan melapor ke Polrestabes Palembang.
"Saya awalnya tak curiga dengan mereka (para pelaku). Tapi semakin saya ikuti, semakin curiga dan ternyata benar kecurigaan saya," kata Willy.
Polisi kini masih menyelidiki kasus pencurian motor di Jakabaring ini.
"Laporan sudah kami terima dan masih lidik," kata Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Nuryono melalui Kepala SPKT, AKP Heri.