CATAT ! Jadwal dan Lokasi Tes SKB CPNS di Sumsel, Dimulai Awal September

Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Setelah sempat tertunda karena pandemi Covid-19, jadwal tes Standar Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 akan kembali dilanjutkan pada awal September 2020 mendatang.

Jadwal tes yang pertama akan diikuti oleh para peserta asal kabupaten Lahat pada tanggal 3-6 September di Gedung Pertemuan Pemkab Lahat, disusul Pemkab Ogan Komering Ulu di Gedung Narapraja IT LAB tanggal 5-7 September, Pemkot Prabumulih di Gedung Kesenia Rumah Dinas Walikota Prabumulih 6-7 September.

Untuk peserta tes Pemprov Sumsel, Pemkab Musi Banyuasin, Pemkab Musi Rawas, Pemkab Muara Enim, Pemkab Musi Rawas Utara, Pemkab Penukal Abab Lematang Ilir dan Pemkot Lubuklinggau akan mengikuti tes di Kantor Regional BKN Kanreg VII Palembang Jalan Gubernur HA Bastari Jakabaring Palembang mulai tanggal 9-22 September 2020.

• VIRAL Surat Diduga Utang Negara Tahun 1947 Ditemukan Warga Tanjung Lubuk OKI, Disimpan dalam Guci

Kemudian, peserta tes CPNS Pemkab Ogan Komering Ilir, Pemkab Empat Lawang, Pemkab Oku Selatan, Pemkab Ogan Ilir, Pemkab Banyuasin, Pemkab Oku Timur dan Pemkot Palembang akan berlangsung di Gedung Golden Sriwijaya Jalan Gubernur HA Bastari Jakabaring Palembang mulai tanggal 12-15 September 2020.

"Pelaksanaan tes dipantau langsung oleh Panselnas Pusat melalui komputer yang tersambung ke server di lokasi ujian berlangsung. Hal ini bertujuan untuk memantau peserta yang ikut tes sesuai data diri yang terdaftar," kata, Kepala Bidang Informasi Kepegawaian BKN Kanreg VII Palembang, Joko Warsito, Rabu (19/8/2020).

Pada ujian SKB nanti peserta akan dibagi menjadi tiga sesi setiap hari. Mulai pagi, siang, dan sore, dengan aturan peserta wajib hadir 60 menit sebelum pelaksanaan ujian dimulai.

• Pulang dari Pasar Palimo, Pria Paruh Baya Dibegal hingga Terjatuh ke Saluran Air, Kaki Kanan Bolong

Para peserta juga diimbau untuk jangan lupa membawa persyaratan yang sudah ditentukan, seperti membawa KK dan KTP asli.

"Peserta yang telat tidak akan kami layani, karena sistem langsung mengunci atau menolak," tegas Joko.

Kepala Kantor Regional VII BKN Palembang, Agus Sutiadi mengatakan BKN Kanreg VII Palembang akan menggunakan sosial media (Sosmed) dan youtube untuk menayangkan secara langsung hasil tes SKB.

Pengumuman secara langsung tersebut untuk memberikan transparansi dalam melihat skor para peserta tes. Dengan adanya siaran secara live hasil tes, dapat membuat keluarga peserta tes bisa melihat secara langsung lulus tidaknya peserta tanpa perlu datang lagi ke kantor BKM atau tempat tes.

"Siaran secara live ini juga untuk antisipasi kerumunan di masa pandemi COVID-19, selain sebagai transparansi penilaian," jelasnya.

Menurutnya, pengumuman hasil SKB secara live ini merupakan intruksi dari BKN pusat.

Maka itu Agus mengimbau kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan panitia agar menyiapkan live streaming youtube secara masing-masing.

Pengumuman secara langsung ini diakuinya dapat memberikan efek positif karena dapat dijangkau hingga pelosok daerah bahkan seluruh dunia melalui jejaring siaran langsung daring tersebut.

"Meskipun peserta numpang tes di BKN, kami harapkan BKD tetap membuka membuka siaran langsung agar hasil tes ini dapat dilihat dijangkau semua orang," ungkapnya. (Oca/sp)