Pembunuhan di Jembatan Musi IV
MOTIF Pembunuhan Azhari Alias Aang di Jembatan Musi IV Palembang, Pelaku Akui Gegara Narkoba
Diketahui, aparat kepolisian berhasil menangkap satu dari dua tersangka pengeroyokan yang berujung pada penikaman terhadap Aang.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Polisi mengungkap motif pembunuhan Azhari alias Aang (45) yang tewas ditikam di jembatan Musi IV Palembang dilatarbelakangi urusan narkoba.
Hal ini diungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji saat menggelar rilis tersangka di Polsek Ilir Timur II.
"Motifnya karena narkoba. Masalah utang narkoba sebesar Rp500 ribu yang sudah 4 bulan," ujarnya, Rabu (12/8/2020).
Diketahui, aparat kepolisian berhasil menangkap satu dari dua tersangka pengeroyokan yang berujung pada penikaman terhadap Aang.
Tersangka Joni alias Doni Keling (38) berhasil diamankan di tempat persembunyiannya di Kelurahan Wonosari Kecamatan Prabumulih Utara.
• BREAKING NEWS : Satu dari Dua Pembunuh Azhari di Jembatan Musi IV Palembang Ditangkap
• Bersembunyi di Prabumulih, Kronologi Penangkapan Tersangka Pembunuhan di Jembatan Musi IV
• HOAX Pesan Ketidakkondusifan Boom Baru Pascapembunuhan Azhari, Katim Heri: Gak Zaman lagi Sweeping
Dihadapan petugas, Doni Keling mengakui permasalahan tersebut memang bermula dari urusan narkoba.
"Saya nagih utang narkoba sama Kevin. Tapi korban ini tidak senang, dia datangi saya ke rumah sambil mengancam," ujarnya.
Awalnya, Doni Keling mengaku tidak membawa senjata tajam untuk meladeni emosi korban.
Namun karena melihat korban datang bersama anaknya sembari membawa senjata tajam, Doni Keling kemudian pulang ke rumah untuk mengambil senjata miliknya.
Tersangka juga mengajak Firdaus, adiknya untuk berkelahi dengan korban.
"Saya melukai pinggangnya sedangkan senjata adik saya mengenai wajah korban," ujarnya.
Tersangka terancam dijerat pasal 170(2) ke 3 KUHP dengan Ancaman hukuman 12 tahun penjara
Satu Tersangka Masih Diburu
Satu dari dua tersangka pembunuh Azhari alias Aang (45) berhasil di tangkap.
Seperti diketahui, Aang tewas ditikam tepat di depan anaknya sendiri di atas jembatan Musi IV, Senin (10/8/20202) dini hari.
Tersangka Doni alias Keling (40) berhasil ditangkap di kawasan Prabumulih.
Kini tersangka sudah berada di Polsek IT II Palembang.
Sementara, satu tersangka lagi yakni Daus (37) masih diburu keberadaannya.
• BREAKING NEWS : Satu dari Dua Pembunuh Azhari di Jembatan Musi IV Palembang Ditangkap
Pelaku bernama Doni alias Keling (40 tahun) diamankan Polsek Prabumulih Barat di tempat persembunyiannya di Prabumulih.
Pelaku lalu dibawa ke Palembang dan diserahkan ke Polsek Ilir Timur (IT) II untuk diproses lebih lanjut.
"Semalam kami menerima penyerahan pelaku dari Polsek Prabumulih Barat. Sekarang pelaku kami amankan untuk diperiksa lebih lanjut" kata Kapolsek IT II, Kompol Mario Ivanry.
Kini polisi memburu satu pelaku lainnya yang merupakan adik dari Doni.
Polisi juga sudah mengetahui identitas pelaku tersebut.
"Satu lagi pelaku kami sudah tahu. Kami mengimbau agar segera menyerahkan diri atau kami cari sampai dapat. Pasti dapat," kata Mario.
Pembunuhan Disaksikan Anak Kandung
Penikaman terjadi tepat dihadapan Iqbal (22) yang tak lain merupakan anak kandung korban.
"Pelakunya ada dua, mukanya tidak asing bagi saya. Tapi mereka pulang kemana, namanya siapa, saya tidak tahu," ujar Iqbal saat ditemui di depan instalasi forensik RS Bhayangkara Palembang.
• Kami Lihat Polisi Digituin Ikut Merasa Sakit, Brutal Oknum Ormas Bubarkan Acara Pernikahan di Solo
Dikatakan Iqbal, beberapa hari sebelum peristiwa penusukan terjadi, ayahnya seperti sedang mengalami permasalahan.

Hingga akhirnya pada Senin dini hari, sekira pukul 00.15 WIB, sang ayah minta ditemani oleh Iqbal untuk menemui seseorang di atas jembatan Musi IV.
"Saya tidak tahu apa masalahnya. Ayah cuma minta ditemani ke jembatan Musi IV.
Waktu saya tanya ada masalah apa, ayah tidak kasih tahu. Saya cuma disuruh ikut saja. Jadi saya ikut saja sama ayah jalan kaki ke Musi IV," jelasnya.
• Cara dan Syarat Melegalisir Ijazah SD, dari Luar Kota bisa Dilegalisir di Dinas Pendidikan Palembang
• Kasus Corona di Palembang Hanya Bertambah di Gandus, Sebaran Covid-19 di 18 Kecamatan
Setibanya di atas jembatan Musi IV, Iqbal dikejutkan dengan keberadaan dua orang pria yang sudah berada di tempat tersebut.
Ia melihat kedua orang tersebut masing-masing membawa senjata tombak di tangannya.
Kemudian langsung terjadi keributan hingga berujung pada penusukan terhadap korban.
"Setelah menusuk, mereka langsung lari. Setelah itu saya minta tolong warga yang melintas untuk bawa ayah ke RS pelabuhan. Tapi nyawa ayah tidak tertolong," ujarnya.
Hasil Forensik
Diketahui hasil pemeriksaan forensik terhadap jenazah Azhari (45) menunjukkan adanya luka bacok serta tusukan benda tajam di wajah dan pinggang sebelah kanan korban.
• Foto Pernikahan Diposting di Facebook, Pengantin Baru di Palembang Laporkan Istri Mantan Pacar
Azhari, warga Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan 5 Ilir, Kecamatan IT II Palembang tewas ditikam di atas Jembatan Musi IV, Senin (10/8/20202) dini hari.
"Masing-masing ada satu luka benda tajam di wajah dan pinggang korban," ujar Dokter forensik RS Bhayangkara Palembang, dr Indra Sakti Nasution.
Lebih lanjut dikatakan, korban mengalami luka yang cukup parah.
"Masing-masing luka itu dapat menyebabkan kematian. Tapi kita tidak bisa menyimpulkan secara pasti, luka mana yang menyebabkan kematian karena hanya melakukan pemeriksaan luar, sesuai permintaan keluarga," ujarnya.
Selanjutnya jenazah korban akan diserahkan kepada keluarga untuk kemudian segera dimakamkan di TPU Kandang Kawat Palembang.