Prancis Sebut Corona Muncul Sejak 2019, WHO Desak Negara di Dunia Selidiki Ulang Kasus Awal Covid-19

Sebelumnya dilaporkan, kasus pertama di Perancis punya riwayat perjalanan dari Kota Wuhan, China pada Desember tahun lalu.

Editor: Weni Wahyuny
Kompas.com
Ilustrasi Virus Corona 

Dia memutuskan memeriksa sampel darah dari 14 pasien yang negatif flu, namun mengalami masalah pernapasan.

Dari 14 yang sudah diperiksa, ternyata ada satu pasien yang keluar dengan hasil positif, di mana si pasien dirujuk ke RS Avicenne pada 27 Desember.

"Kami memutuskan untuk melakukan tes ulang untuk memastikan tak ada prosedur yang keliru. Hasilnya, sampelnya kembali positif," ucap Cohen.

Profesor Cohen mengatakan, dia sudah memberi tahu Badan Kesehatan Nasional (ARS), dan mendesak virolog lain melakukan tes swab ulang di rumah sakit mereka.

Laporan menyeluruh terkait temuan itu akan dirampungkan pekan ini, dan bakal dipublikasikan di International Journal of Antimicrobial Agents.

Kabar itu disebut menimbulkan kepanikan publik Perancis, terkait apakah pasien pneumonia ternyata salah didiagnosa terkait penyakitnya.

Temuan ini juga memberikan pertanyaan baru mengenai sejauh mana data di seluruh dunia bakal memberikan gambaran menyeluruh mengenai pandemi.

Atau, apakah pemerintah setempat sudah menerapkan langkah yang cukup untuk menanggulangi penularan virus corona.(Reuters/BBC/Channel News Asia)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ada Temuan Baru di Perancis, WHO Desak Semua Negara Selidiki Ulang Kasus Awal Covid-19

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved