Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin dan Istri Positif Corona

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin dan istrinya Wina Ramdani positif terinfeksi corona (covid-19).

Kepada Tribunsumsel.com, Wina Ramdani membenarkan kalau ia bersama suaminya Dirut Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin terinfeksi covid-19.

"Iy benar (positif)," kata Wina dikonfirmasi, Jumat (17/4/2020) malam.

Wina menambahkan, ia dan suami yaitu Achmad Syamsudin pada hari Jumat lalu bepergian ke Jakarta.

Pergi ke Jakarta karena untuk melayat ayahnya meninggal dunia.

Namun, sepulangnya dari Jakarta tidak ada tanda-tanda gejala awal covid-19 baik dirinya maupun sang suami.

• Identitas Mayat Mr X Ditemukan Mengapung di Sungai Lematang Muaraenim

• BREAKING NEWS, Palembang Zona Merah, Tambahan 15 Kasus Positif Corona Transmisi Lokal

"Tidak ada gejala sama sekali, doakan saya dan bapak (Syamsudin) cepat sembuh ya," kata Wina.

Kota Palembang ditetapkan menjadi zona merah penyebaran Covid-19 (Virus Corona).

Penetapan ini berdasarkan riwayat infeksi Corona yang berdasarkan transmisi lokal.

Sampai hari ini, Jumat (17/4/2020), terdapat penambahan 17 pasien positif Corona di Sumsel, 15 diantaranya domisili di Palembang.

"Kita mengatakan Palembang berada di zona merah. Ini memang hasil dari tracking kasus di awal, ada satu orang yang positif, orang terlibat tersebut dilakuikan pelacakan," kata juru Bicara Penanganan Corona Sumsel, Zen Ahmad, Jumat (17/4/2020).

Pasien yang terkonfirmasi yang positif hari ini:

kasus 38
Perempuan, 51 tahun, Palembang, kasus lokal

Kasus 39
Perempuan, 43 tahun, Banyuasin, kasus lokal

Kasus 40
Pria, 33 tahun, Palembang, status lokal

Kasus 41
Pria, 24 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 42
Perempuan, 22 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 43
Pria, 30 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 44
Perempuan, 62 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 45
Pria, 20 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 46
Pria, 45 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 47
Pria, 51 tahun, domisili Palembang, lokal

Kasus 48
Perempuan, 47 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 49,
Perempuan, 32 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 50
Pria, 42 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 51
Pria, 32 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 52,
Pria, 32 tahun, domisili Bandung, kasus impor

Kasus 53,
Perempuan, 55 tahun, domisili Palembang, status lokal

Kasus 54,
Laki-laki, 55 tahun, domisili Palembang, status lokal