Corona di Sumsel

Update Corona Sumsel 29 Maret : 3 Negatif, Masih Tunggu Hasil Lab 8 Orang PDP

Zen menyampaikan Sumsel kini sudah mampu melakukan pemeriksaan laboratorium sendiri untuk melakukan tes spesimen dari PDP

Penulis: Yohanes Tri Nugroho | Editor: Wawan Perdana
LINDA TRISNAWATI
Jubir RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang Dr. Zen Ahmad, Sp.PD KP FINASIM, saat pres conference di Kantor Gubernur, Senin (23/3/2020). 

TRIBUNSUMSUMSEL.COM, PALEMBANG-Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan virus Corona Sumsel, dr Ahmad Zen menegaskan, hingga Minggu (26/3/2020), jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Sumsel berjumlah 31 orang.

19 orang diantaranya dirawat di RSMH palembang.

Hingga saat ini uji lab ada enam orang negatif dan dua positif covid- 19.

Dua orang positif covid -19 itu kini telah meninggal dunia.

"Jadi tinggal menunggu hasil 11 orang, tiga orang diantaranya saya baru dapat kabar negatif. Hari ini kita tinggal menunggu 8 orang. Mudah mudahan mereka semua negatif," katanya

Zen menyampaikan Sumsel kini sudah mampu melakukan pemeriksaan laboratorium sendiri untuk melakukan tes spesimen dari PDP.

Pemeriksaan itu dilakukan di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Palembang (BBLK) sehingga tidak perlu mengirimkan spesimen ke Litbangkes Kemenkes.

"Kabar gembira kini BBLK kita sudah bisa melakukan pemeriksaan sendiri, jadi hasilnya akan lebih cepat didapatkan. Kalau positif nanti akan dikirim ke Litbangkes untuk di cek lagi," katanya.

Sempat Buat Heboh, Pria Ini Ditangkap Polisi Diduga Sebar Hoaks Pasien Positif Corona di Palembang 

Sementara Gubernur Sumsel Herman Deru di akhir pekan ini masih menyempatkan diri memantau kesiapan operasional ODP Center di Wisma Atlet Jakabaring.

Dalam kesempatan itu Gubernur Sumsel memberikan imbauan agar masyarakat Sumsel yang saat ini berada di luar daerah Sumsel khususnya daerah-daerah zona merah Covid-19 untuk menahan diri pulang mudik ke Sumsel.

"Dengan ini Saya minta agar Warga sumsel yang ada di perantauan atau pemimpin organsiasi kesukuan dan profesi yang ada di luar jangan balek dulu sementara ini."

"Tahan dulu mudiknyo kasian dengan warga yang ado di sini," tutur Deru.

Lockdown Kewenangan Pusat, Gubernur Minta Warga Sumsel di Perantauan Tidak Mudik

Menurut Deru, dukungan kerjasama dan pengertian ini sangat dibutuhkan pemerintah agar lebih cepat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Sumsel.

"Bantulah kami dengan doa dan dak usah balek dulu sampai kondisi membaik. Untuk warga Sumsel yang berdomisili di Sumsel jika tidak ada keperluan mendesak tahan dulu jangan lakukan lerjalanan keluar kota," tegasnya.

Selain memberikan imbauan itu HD juga mengajak masyarakat Sumsel untuk menjaga imunitas.

Karena dengan imunitas yang baik dapat meminimalisir penularan Covid-19.

"Selain social distancing, yang tak kalah penting kita juga harus menjaga ketahanan tubuh. Jaga makan, jaga pola tidur, jaga gerak dan selalu posotof thinking. Agar terbentuk imunitas yang kuat pada masing-masing individu," tandasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved