Lihat Militanya Istri Wabup Muratara Semprot Disinfektan ke Rumah Warga, Masjid Hingga Pasar

Istri Wakil Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Rita Suryani Suhartoni melakukan penyemprotan disinfektan

Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Prawira Maulana
RAHMAT AIZULLAH
Istri Wakil Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Rita Suryani Suhartoni melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah tempat umum, Sabtu (28/3/2020) sore. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Rahmat Aizullah

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Istri Wakil Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Rita Suryani Suhartoni melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah tempat umum, Sabtu (28/3/2020) sore.

Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Muratara ini peduli dengan kondisi Indonesia saat ini yang tengah dilanda wabah Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19.

"Kita semua pastinya tidak menginginkan adanya virus ini, jangan sampai ini masuk ke kabupaten kita. Kita semua harus berbuat untuk mencegah penyebaran virus ini," kata Rita Suryani.

Penyemprotan disinfektan dilakukan di sejumlah tempat umum, seperti masjid, pasar, rumah-rumah warga, serta kendaraan yang melintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum).

Aksi penyemprotan disinfektan yang dipusatkan di pusat ibukota Rupit ini juga diikuti oleh jajaran pengurus Partai PDI Perjuangan Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara.

Rita Suryani yang juga merupakan Anggota DPRD Provinsi Sumsel ini mengajak seluruh masyarakat Muratara untuk tanggap dan peduli terhadap mewabahnya virus corona.

"Jangan kita seolah tidak peduli, virus ini sangat berbahaya. Saya mengajak seluruh masyarakat Muratara, ayo kita bersama-sama melawan pandemi corona ini," ajaknya.

Dia juga mengimbau masyarakat jika ada keluarganya yang baru saja pulang dari luar daerah agar melapor ke pemerintah setempat dan tetap berdiam diri di rumah minimal selama 14 hari.

"Apalagi dari daerah yang sudah ada kasus coronanya, isolasi mandiri di rumah sangat efektif untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona," ujarnya.

Ramdani, warga Muara Rupit mengharapkan semua pihak peduli dan tanggap terhadap virus corona yang tengah mewabah di beberapa wilayah di Indonesia saat ini.

Termasuk di Kabupaten Muratara yang merupakan daerah lintasan dari berbagai provinsi, sehingga dikhawatirkan rentan terhadap penyebaran virus corona.

"Daerah kita ini kan jalan lintas antar provinsi, orang darimana saja lewat daerah kita. Kita tidak tahu saat dia mampir di rumah makan misalnya, mungkin saja dia membawa virus itu. Kita semua harus peduli," katanya. (cr14)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved