Heboh Video Pria Berkacamata Mainkan Alat Vital di Prabumulih, Polisi Buru Penyebar Video

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Aksi oknum laki-laki melakukan aksi mainkan alat vital terjadi di kota Prabumulih.

Kota Prabumulih mendadak gempar dengan beredarnya video seorang laki-laki memperlihatkan aksi mainkan alat vital di kawasan komplek PT Pertamina EP Asset 2 Prabumulih.

Dalam video tersebut, pria itu mengenakan pakaian rapi kemeja hitam dan celana hitam, berkacamata dan rambut agak gondrong.

Sang pria tersebut tampak mondar mandir di jalanan Komplek Pertamina Asset 2 tepatnya di Eks Gedung Persatuan Wanita Patra tak jauh dari Gedung Patraria.

• Kakek Tiga Cucu Tega Cabuli Keponakan Sendiri, Diiming-imingi dengan Jajanan

Sesekali pria tersebut melihat ke dalam gedung diduga banyak wanita tengah berkumpul.

Sementara dari dalam gedung, terdengar sejumlah wanita merekam aksi pria tersebut.

Video tersebut kemudian tersebar dengan cepat ke dunia maya.

Berdasarkan informasi dihimpun, pelaku diketahui berinisial SE (26) merupakan warga Kecamatan Prabumulih Timur.

Pelaku sendiri telah diamankan pihak pertamina dan selanjutnya diserahkan ke petugas kepolisian Polres Prabumulih.

Kapolres Prabumulih AKBP I Wayan Sudarmaya melalui Kasat Reskrim AKP Abdul Rahman SH membenarkan unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Prabumulih mengamankan pria di Kawasan Kompleks Pertamina Prabumulih.

• Sriwijaya Trail Run 2020, Ayo Taklukan Jalur Menantang Sekaligus Nikmati Pesona Pagaralam

Kasat mengaku, berdasarkan hasil penyelidikan dan investigasi pria itu berinisial SE mengendarai motor jenis Honda RX King warna Hitam nopol BG 7596 AM.

"Pelaku mengaku melihat wanita lalu kemudian mengeluarkan alat vital dan melakukan onani."

"Pelaku masih dilakukan pemeriksaan secara intensif petugas kita, kami juga sekarang lagi memburu pelaku penyebar video," bebernya.

Sementara itu, Goverment & Public Relation Analyst PT Pertamina EP Asset 2, Arie Fahlupi ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut di komplek Pertamina pada Kamis (27/02/2020) sekitar pukul 16.00.

"Menurut Ibu-ibu yang menjadi korban mereka sedang berkumpul untuk latihan menari, lalu mencurigai 1 orang pria diluar gedung melihat-lihat ke dalam gedung."

"Kemudian ibu-ibu melihat pria tersebut mengeluarkan alat vital dan memainnya, lalu pria tersebut menedekati pintu gedung dan mengetuk-ngetuk pintu dengan kondisi masih memainkan alat vital kemudian ibu-ibu merekam dan melaporkan peristiwa ke security komplek," ungkapnya.

• Pemkab Muratara Anggarkan Rp 89 Miliar untuk Proyek Jalan Tahun 2020, Prioritas Peningkatan Kualitas

Arie mengaku, setelah melapor para security lalu bergerak mengamankan pelaku perbuatan asusila ke posko dan memanggil tim buser Polres kota Prabumulih.
"Kemudian orang tua dari pelaku asusila dipanggil ke posko sekurity dan mengakui bahwa anaknya memang mengalami gangguan jiwa, hal itu juga pernah dilakukan pelaku di taman Prabujaya," katanya.

Arie menjelaskan, atas permintaan orangtua agar anak tidak diproses kepolisian, maka orangtuanya dan pelaku membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya lagi dan tidak akan masuk ke dalam komperta asset 2.

• Nanyi dengan Honor Ratusan Juta Rupiah, Lesti Kejora Masih Betah Tinggal di Rumah Sederhana

"Atas kejadian ini kita memperketat pemeriksaan tamu dengan menanyakan maksud dan tujuan masuk ke dalam komperta. Kami mengimbau para orang tua dan guru agar memberikan edukasi kepada anak-anak dan pelajar di dalam maupun luar komperta berhati-hati dan waspada agar peristiwa serupa tidak terjadi," imbaunya.

Ia juga menyampaikan kepada Pemerintah dan aparat hukum agar memproses pelaku dengan bijak, bila memang pelaku mengalami gangguan jiwa agar direhabilitasi ke RS Jiwa sehingga tidak meresahkan warga masyarakat.