DPRD Muaraenim Minta Mulai Malam Ini Tidak Ada Pedagang Berjualan di Basement Pasar Inpres 

TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM-Tiga anggota Komisi III DPRD Kabupaten Muaraenim lakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Inpres Muaraenim, Selasa (25/2/2020).

Tiga anggota itu terdiri dari Ketua Komisi III, Kasman BA dari fraksi Nasdem, Rani Kodim dari Fraksi Golkar dan Thalib Yahya dari fraksi PPP.

Kedatangan ketiga wakil rakyat tersebut menindak lanjuti adanya pengaduan sejumlah pedagang terkait adanya pedagang yang berjualan di basement gedung baru pasar inpres.

Sontak saja kedatangan para wakil rakyat ini langsung disambut curahan hati (curhat) para pedagang yang berjualan di sekitaran pasar inpres.

Firmansyah, pedagang yang berjualan di basement mengatakan, pihaknya meminta kebijakan dari pengelola pasar supaya tetap bisa berjualan di basement.

"Kami hanya mencari sesuap nasi untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,dan kami juga hanya berjualan dari jam 19.00-04.00 Wib, siang harinya kami tidak jualan,"katanya.

Namun dilain pihak, Herry ,pedagang lainnya mendukung sepenuhnya jika para pedagang tidak lagi berjualan dibasement.

"Kalau yang lain tidak berjualan di basement, maka semua pembeli tentu akan kembali berbelanja di pasar sayur yang telah ditetapkan pemerintah di gedung eks SMKN1 Muaraenim,"katanya.

Namun lanjutnya jika ada salah satu pedagang yang membandel, yang lain tentu akan ikut-ikutan pindah jualan pada malam hari.

"Akibatnya pembelipun di waktu siang akan sepi, kami harap jika ingin ditertibkan ya harus diberlakukan untuk semua, tanpa terkecuali, biar tidak ada kecemburuan sosial, dan pasar kita bisa tertib,"katanya.

Sementara itu,Ketua Komisi III DPRD Muaraenim,Kasman BA mengatakan kedatangan pihaknya ke pasar inpres tersebut untuk mengecek langsung terkait adanya pengaduan sejumlah pedagang.

"Kemarin kita sudah rapat bersama baik bersama pedagang,maupun sejumlah pihak, dan untuk mengetahui kebenarannya makanya kita hari ini turun ke lapangan,"katanya.

Berdasarkan hasil sidak tersebut, pihaknya berharap agar penertiban para pedagang yang berjualan pada malam hari tersebut dapat segera dilakukan.

"Kami harap malam ini juga tidak ada lagi yang berjualan di basement, untuk agen sayur silahkan turunkan barang namun dilarang menggelar dagangan untuk diecer, dan kalau masih membandel, Tim Yustisi kami harap dapat memberi tindakan tegas,"katanya.

Selain itu lanjutnya pihaknya meminta kepada Disperindag ataupun UPTD Pasar untuk dapat meninjau ulang para pemilik lapak sesuai SK masing-masing.

"Kalau mereka tidak mau menempati lapak mereka,cabut saja SKnya,semua demi ketertiban pasar Muaraenim," pungkasnya.