Pilkada Serentak 2020

Usung Devi-Innayatullah di Pilkada Muratara, Ini Penjelasan PDIP Sumsel Tentang 6 Daerah Lain

Pengumuman gelombang pertama ini digelar pada Rabu, 19 Februari 2020, pukul 14.00 di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta

Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Wawan Perdana
Istimewa
Pengurus DPD PDI Perjuangan Sumsel 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), resmi mengumumkan 50 pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah, yang didukung dalam Pilkada serentak tahun 2020.

Untuk Pilkada Musi Rawas Utara (Muratara), PDI Perjuangan merekomendasikan Devi Suhartoni-Innayatullah.

Pengumuman gelombang pertama ini digelar pada Rabu, 19 Februari 2020, pukul 14.00 di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta.

Nantinya, bakal calon yang terpilih akan mengikuti sekolah partai untuk mematangkan visi dan misi yang ingin dibawa PDIP.

Dimana semuanya bersifat wajib.

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sumsel mengatakan, rekomendasi pengusungan bakal calon kepala daerah adalah kewenangan mutlak DPP dan wajib dilaksanakan.

"Intinya, siapun yang diputuskan DPP, artinya harus dikawal dan diperjuangkan di Pilkada nanti," kata Bendahara DPD PDIP Sumsel Yudha Rinaldi, Rabu (19/2/2020).

Menurut Yudha, belum diumumkannya bakal pasangan calon kepala daerah yang diusung PDIP untuk 6 Kabupaten lain di Sumsel, diakui Yudha hal itu pastinya ada pertimbangan DPP, dan pihaknya belum mengetahui.

"Pertimbangan DPP, apapun yang diusung pasti dikawalah dan harus menang. Jika ada daerah yang belum ada pasangan (Kepala daerahnya) seperti OKU, OI, PALI maka perlu waktu, karena tidak bisa separuh- paruh mengeluarkan rekomendasi tapi berpasangan," tuturnya.

Ditambahkan mantan anggota DPRD Sumsel ini, berpisahnya Syarif dan Devi yang sama- sama kader PDIP dikatakan Yudha, itu bukan pecah kongsi.

Tapi antara keduanya berkeinginan maju, sehingga DPP memutuskannya.

"Jadi, kader harus menjalani perintah partai jika rekomendasi keluar, tidak ada pihak sana pihak sini lagi,"

"Harus satu dan diperjuangkan," capnya, seraya ia memperkirakan sisa daerah yang diumumkan kemungkinan besar sebelum tahapan pendaftaran di KPU bulan Juni nanti.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved