Berita Viral
Kaesang Dikritik Karena Tertawa Lihat Lamaran Kerja Lulusan S1, Inilah Etika Kirim CV Via Email
Anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dicibir netizen karena mengunggah lamaran pekerjaan milik seseorang yang diketahui lulusan S1
Kaesang Dikritik Karena Tertawa Lihat Lamaran Kerja Lulusan S1, Inilah Etika Kirim CV Via Email
TRIBUNSUMSEL.COM - Anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dicibir netizen karena mengunggah lamaran pekerjaan milik seseorang yang diketahui lulusan S1 (Sarjana).
Capture yang diunggah Kaesang di akun Twitter tersebut lantas menjadi sorotan dan menjadi trending.
Sepintas tak ada yang salah bila melihat postingan Kaesang Pangarep.
• Baru Sebar Undangan & 5 Hari Lagi Menikah, Takdir Berkata Lain Calon Mempelai Wanita Tewas Tragis
Namun, Kaesang yang menuliskan keterangan menjadi pro dan kontra di kalangan netizen.
Unggahan Kaesang ini pun telah diretweet sebanyak 1,6 ribu dan ratusan komentar.
• Viral Anggota TNI Hadang Kendaraan Masuki Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi, Ini Fakta Sebenarnya

"Wkwkwkwkwk masa S1 cara melamar pekerjaan begini" tulis Kaesang.
Dampak dari unggahan Kaesang langsung dikomentari.
Selain itu, Kaesang juga langsung memberikan klarifikasinya terkait postingan awal tersebut.
Menurut Kaesang, untuk melamar pekerjaan itu ada tata kramanya
"Saya gak ngeremehin, tapi mau melamar pekerjaan itu ada tata kramanya. Kalo memang ada perusahaan yang mau terima, ya bersyukur" kata Kaesang.
• Viral Pria Berpeci di Madura Telanjangi Wanita, Polisi Tangkap Dalang Serta Bongkar Motifnya
Lantas, seperti apa cara yang baik untuk melamar pekerjaan atau mengirim CV ke perusahaan.
Berikut tipsnya dirangkum dari berbagai sumber
Semakin majunya teknologi, dunia lamar-melamar kerja sekarang pun sudah mulai maju.
Lowongan pekerjaan sekarang disebar tidak hanya lewat koran, tapi juga lewat media sosial, bahkan jumlahnya lebih banyak dibandingkan dengan koran.
Di sisi satunya, melamar pekerjaan juga menjadi lebih praktis karena hanya tinggal mengirim lamaran lewat email.
Namun anda yang ingin melamar lewat email jangan sampai lengah, karena ada banyak hal yang dapat membuat lamaran anda tidak dilirik oleh perusahaan.
Maka dari itu, berikut adalah Tips yang dapat anda lakukan agar lamaran yang anda kirim melalui email dilirik oleh HRD.
1. Siapkan seluruh dokumen persyaratan
Dokumen yang dibutuhkan atau diminta oleh perusahaan harus benar-benar diikuti seperti ukuran dan warna pas foto, KTP, ijazah, riwayat hidup, skck, transkrip nilai, dan lain sebagainya.
Semua dokumen tersebut harus discan agar dapat dikirim melaui email.
Usahakan jangan lakukan pengeditan terhadap keaslian identitas pada dokumen Anda.
Ukuran file yang akan dikirimkan usahakan tidak terlalu besar.
Lakukan resize terhadap file yang berukuran di atas 2 MB.
Kemudian, ikuti ketentuan format file yang diminta oleh perusahaan seperti (*.doc), (*.pdf), (*.png) ataupun format lainnya.
Jika tidak ada persyaratan khusus terkait hal ini, Anda dapat menggunakan format di atas.
Karena format di atas merupakan format ekstensi file yang umumnya diminta oleh perusahaan.
Selanjutnya, buatlah berkas seperti CV atau Curiculum Vitae semenarik mungkin.
Beberapa poin yang penting harus dicantumkan dalam CV misalnya identitas diri, riwayat pendidikan, pengalaman kerja atau organisasi, keahlian khusus, foto dan lainnya.
Anda juga dapat menggunakan warna selain hitam dalam penggunaan shape (seperti persegi panjang, bulat, dll) maupun tabel. Lalu gunakan jenis huruf yang formal seperti Times New Roman, Arial, dll.
2. Gunakan email yang profesional
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan oleh pelamar pekerjaan yaitu mengirim lamaran pekerjaan menggunakan email dengan nama alias atau samaran.
Sebaiknya gunakan alamat email dengan nama asli.
Karena, hal ini menjadi salah satu pertimbangan bagi pihak perusahaan terkait keformalan pelamar.
Jangan sekali-kali mencoba mengirim surat dengan alamat email yang alay karena akan terlihat sangat tidak profesional.
Anda dapat menggunakan layanan surel Gmail, Yahoo maupun yang lainnya.
Misalnya nama lengkap pelamar adalah Muhammad Ibrahim, maka email yang harus Anda gunakan muhammadibrahim@gmail.com atau muhammad_ibrahim@yahoo.com.
Apabila Anda menggunakan email seperti muhammadgantengbgt@yahoo.com akan membuat kesan sangat tidak profesional.
Lalu bagaimana jika Anda belum memiliki email seperti kriteria di atas? Segera lakukan pendaftaran email yang sesuai agar tim penerima karyawan dapat melirik surat lamaran kerja Anda.
3. Ikuti standar pengiriman email
Poin ini merupakan hal terpenting dalam mengirim lamaran lewat email.
Anda harus mengikuti standar yang baik dalam proses pengiriman email.
Anda harus mengisi subjek, body email, dan lampiran dengan benar.
Selain itu, perlu diingat walaupun mengirim lamaran email dapat dilakukan selama 24 jam bukan berarti Anda dapat mengirimnya jam 12 malam.
Untuk menghindari ketidaksopanan, sebaiknya lakukan pengiriman email pada saat jam kerja dan tentunya pada saat lowongan masih tersedia.
Mengirim Lamaran Lewat Email
Cara mengirim lamaran lewat email ini dapat Anda lakukan di smartphone maupun PC/komputer.
Sebelum mengirim lamaran pekerjaan Anda, pastikan bahwa semua persyaratan wajib dan pendukung yang diminta oleh perusahaan benar-benar telah Anda patuhi dan lengkap.
1. Isi alamat email perusahaan dengan benar
Anda harus benar-benar mengetahui email perusahaan yang ingin Anda tuju.
Selain itu, hindari kesalahan pengetikan alamat email perusahaan agar surat lamaran benar-benar sampai ke email yang seharusnya.
2. Isi subjek/judul email dengan benar
Beberapa lowongan pekerjaan memang mencantumkan ketentuan subjek dalam pengiriman surat lamaran kerja, namun pada beberapa perusahaan lainnya terkadangan tidak memberikan ketentuan dalam mengisi subjek.
Hal ini bukan berarti Anda boleh mengabaikan kolom subjek pada email.
Sebab, dengan mengisi subjek email Anda dapat memudahkan perusahaan dalam mengetahui email yang masuk.
Adapun subjek yang dapat Anda isi yaitu:
Posisi pekerjaan – Nama Anda
Contoh lamaran : Content Creator – Muhamnad Ibrahim
3. Isi body/badan email
Beberapa perusahaan memberi ketentuan mengirim surat lamaran di badan email saja, namun ada pula yang tidak.
Untuk perusahaan yang tidak memiliki ketentuan berikut, Anda dapat mengisi body email ini dengan salam pembuka dan perkenalan diri Anda.
Selanjutnya diisi dengan mengetahui informasi lowongan pekerjaan dari mana, serta mengajukan lamaran pekerjaan pada posisi apa.
Hal terpenting dalam mengisi body email ini yaitu jangan terlalu panjang karena justru lamaran Anda dapat diabaikan.
4. Lampirkan persyaratan
Jika sudah mengisi poin pada bagian 1 hingga 3, jangan lupa untuk melampirkan berkas pada email.
Pastikan semua dokumen yang diminta sudah lengkap dan sesuai.
Seperti pada penjelasan saya sebelumnya, ukuran dokumen yang dikirim tidak boleh terlalu besar yakni cukup maksimal 2 MB saja.
Beberapa perusahaan terkadang meminta seluruh lampiran dokumen tidak disatukan ke dalam satu folder, namun ada pula yang harus digabungkan ke dalam satu folder yaitu dengan cara membuatnya dalam format zip, rar, maupun lainnya.
Nah, jika tidak ada persyaratan mengenai hal ini, sebaiknya lampiran yang Anda kirim tidak dijadikan dalam satu folder.
5 - unggah lampiran
Selanjutnya pilih semua file dokumen yang akan dilampirkan lalu pilih Open.
6. Periksa ulang persyaratan
Sebelum akhirnya mengirim email tersebut, pastikan semua persyaratan yang diminta sudah lengkap dan sesuai.
Perhatikan kembali satu persatu poin-poin penting di atas apakah sudah sesuai atau belum.
7. Kirim Lamaran
Jika semua sudah lengkap, waktunya untuk mengirim lamaran pekerjaan Anda dengan cara tekan tombol Send atau Kirim pada email.
Setelah itu, berdoalah agar surat lamaran Anda dibalas atau diterima oleh pihak perusahaan.
Itu tadi adaah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk melamar pekerjaan melalui email.
Sekali lagi sebelum anda mengirimkan surat lamaran tersebut, pastikan bahwa apa yang diminta sudah lengkap dan terasa dapat dilirik oleh pihak perusahaan.