Berita Viral
Inilah Perdana Menteri Sunda Empire Mantan Guru Fisika, Ancam Negara Didunia Termasuk Indonesia
Sunda Empire tiba-tiba menyeruak di kehidupan warga Jawa Barat, bahkan Indonesia, serta kemunculannya mengejutkan banyak pihak.
Setiawati dan keluarga besarnya kaget saat Sunda Empire viral di media sosial dan mendapat porsi pemberitaan begitu gencar di media mainstream.
Di media sosial misalnya, tampak dia berorasi di tengah anggota Sunda Empire.

"Saya pribadi kaget. Kok bisa. Begini ya, terlepas perbuatannya salah atau enggak, saya yang merasa bukan orang pintar saja, heran banget kok bisa seperti itu. Nalar dan logika saya jadi kaget saja. Padahal dulu enggak begitu, biasa saja, bekerja, ngajar ya seperti itu," ucap Setiawati.
Setelah viral dan ramai, ia menghubungi Nasri dan menanyakan soal kegaduhan yang terjadi, termasuk pada kakaknya.
"Saya tanya kenapa, ada apa, jawabnya enggak ada apa-apa, biasa saja karena enggak ada yang salah, kata Babeh. Saya tanya sama kakak saya, katanya pada tepuk tangan saat muncul di TV," ucap dia.
Mendengar jawaban seperti itu, Setiawati mengaku tidak membantah atau mendebatnya.
Ia membiarkan kakak iparnya meyakini apa yang diyakininya.
"Selama dia meyakini keyakinanya, saya mau apa, enggak mendebat. Sebagai keluarga, saya berharap ini segera tuntas. Bagaimanapun, dia kan lama tinggal disini, saat ada ramai pemberitaan, saya jadi malu juga sama warga sini," ucap dia yang keberatan untuk diambil gambar.
Ditreskrimum Polda Jabar sedang menyelidiki ada atau tidaknya perbuatan pidana di balik keberadaan Sunda Empire.
Nasri Banks sudah dimintai keterangan.

"Surat pemanggilannya disampaikan ke rumah ini kok, karena mungkin di KTP-nya tertulis alamat di sini. Saya hubungi dia suruh ambil, dia ke sini, saya tanya lagi kenapa, jawabnya enggak ada apa-apa, enggak ada yang salah. Ya sudah saya bilang," ucap Setiawati.
Sementara itu, saat menemui Nasri, rumahnya terlihat sepi.
Ada dua motor terparkir di garasi rumahnya. Tampak tanaman hijau berada di halamannya.
Pintu rumah terbuka, keluar sosok pria berpakaian hitam menggunakan headphone dari ponsel terpasang di telinga.
"Iya saya Nasri," ujar pria tersebut seraya tersenyum dan berjalan menuju ke pagar. Hanya saja, saat memperkenalkan diri dari Tribun, ia berputar balik.