Pencurian Mobil di SMP 22

Mobil Nyaris Tabrak Warga dan Pelajar Ternyata Curian, Pelaku & Korban Masih Punya Hubungan Keluarga

Mobil Nyaris Tabrak Warga dan Pelajar Ternyata Curian, Pelaku & Korban Masih Punya Hubungan Keluarga

SHINTA ANGRAINI/TRIBUNSUMSEL.COM
Mobil Ayla merah bernomor polisi BG 1397 UB yang nyaris menabrak warga dan pelajar, saat ini telah diamankan di Pos Lakalantas 602 Palembang, Sabtu (11/1/2020) 

Kapolsek Sukarami Kompol Irwanto melalui Kanit Reskrim Iptu Hermansyah membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari kejadian tersebut.

"Ya memang benar bahwa kami telah menerima adanya laporan pencurian dengan kekerasan dari pemilik mobil," ujarnya.

Saat ini mobil tersebut telah berhasil diamankan di Pos Lakalantas 602 Palembang.

"Untuk pelaku saat ini masih dalam pengejaran," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, 

 Sebuah mobil yang dikemudikan tanpa kendali menabraki masyarakat di sekitar SMP N 22 Palembang, Sabtu (11/1/2020).

Kejadian mengejutkan itu terjadi tepat di saat jam pulang sekolah yakni sekira pukul 10.30 siang.

Adi, pengemudi ojek online yang juga menjadi salah satu korban menuturkan, tidak tahu dari arah mana, mobil tersebut tiba-tiba datang dengan kecepatan penuh dan langsung masuk ke dalam lingkungan SMP N 22 Palembang.

"Padahal kondisi sedang ramai-ramainya. Kan lagi jam pulang sekolah," ujarnya pada Tribunsumsel.com.

Entah apa yang mendasarinya, mobil merah jenis Ayla bernomor polisi BG 1379 UB tersebut, begitu tak terkendali dan langsung menabrak benda apapun yang berada di depannya.

Seperti beberapa kendaraan dan pohon di sekitar sana menjadi rusak akibat ditabrak mobil tersebut.

"Motor saya saja sampai rusak-rusak," ujar Adi.

Adi berujar, mobil yang sudah masuk ke dalam lingkungan SMP N 22 itu, sempat dikepung oleh warga.

Namun pagar yang membatasi sekolah, langsung ditabrak oleh mobil tersebut dan langsung dengan cepat kabur meninggalkan lokasi.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

"Tapi setahu saya ada beberapa yang sedikit luka-luka pada saat berusaha menyelamatkan diri saat kejadian itu," ujarnya.

Adi berharap agar pengemudi mobil segera ditangkap dan bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya.

"Iya, harus tanggung jawab. Soalnya motor itu adalah media saya untuk mencari nafkah," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved