Berita Prabumulih

Kontraktor Modal Kecil Dapat Proyek Besar, Dampaknya Sejumlah Proyek di Prabumulih Tidak Selesai

Wakil Walikota Andriansyah Fikri menegaskan, terhitung tanggal 31 Desember 2019 seluruh pemborong atau kontraktor harus menghentikan pengerjaan proyek

Penulis: Edison | Editor: Wawan Perdana
Tribun Sumsel/ Edison
Wakil Walikota Andriansyah Fikri menegaskan, terhitung tanggal 31 Desember 2019 seluruh pemborong atau kontraktor harus menghentikan pengerjaan proyek pembangunan 

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Wakil Walikota Andriansyah Fikri menegaskan, terhitung tanggal 31 Desember 2019 seluruh pemborong atau kontraktor harus menghentikan pengerjaan proyek pembangunan.

Apabila masih ada yang bekerja makan akan disetop paksa.

"Terhitung 31 Desember seluruh pekerjaan harus dihentikan karena sudah habis masa waktu dan tidak bisa diperpanjang, jika tetap dilakukan maka akan distop paksa oleh tim inspektorat," ungkap Fikri ketika diwawancarai, Selasa (31/12/2019).

Fikri menuturkan, sejumlah pekerjaan pembangunan di kota Prabumulih kemungkinan tidak selesai lantaran banyak kontraktor yang hanya memiliki modal sedikit tapi justru dapat proyek besar sehingga tidak bisa selesai.

"Sekarang ini banyak pemborong kurang modal. Dapat proyek besar namun modal sedikit dan pekerja sedikit sehingga tidak selesai," tuturnya.

Harimau Terkam Warga di Sumsel Belum Mau Masuk Perangkap, BKSDA Ingin Harimau Jangan Sampai Terluka

Ditanya masalah sanksi bagi pemborong tak selesai pengerjaan proyeknya, Fikri mengungkapkan per 31 desember semua harus setop dan tim inspektorat telah turun di hari terakhir 2019 untuk memantau proyek-proyek yang masih dikerjakan.

"Nanti tim akan turun melihat apakah masih ada bekerja atau tidak, jika ada maka kita imbau dihentikan, tidak boleh lagi bekerja," katanya.

Suami Reni Indayani itu menambahkan, jika memang di lapangan nantinya pada tanggal 1 Januari atau 2 Januari masih melakukan pengerjaan proyek maka tidak akan dihitung lagi dan akan dibayarkan sesuai dikerjakan per tanggal 31 desember.

"Kalau sudah masuk Januari masih bekerja maka tidak akan dihitung, tidak dibayar tapi akan dianggap sedekah pada pemerintah," ungkap pria yang pernah menjabat ketua DPRD Prabumulih itu.

Mahudi Tewas Keracunan Gas di Dalam Sumur, Tak Sempat Diselamatkan

Hal yang sama disampaikan walikota Prabumulih sebelumnya yang mengatakan optimis seluruh proyek pembangunan di kota Prabumulih akan selesai.

"Kita optimis seluruh proyek di kota Prabumulih akan selesai tepat waktu, kita menyesalkan jika ada proyek tidak selesai karena kita harapkan selesai semua di desember ini," katanya singkat.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved