Pipa Bocor di Sungai Ibul PALI

Pipa Medco Bocor di Sungai Ibul PALI, Tumpahan Minyak Mentah Cemari Sungai Penukal, Warga Resah

Akibat insiden ini, tumpahan minyak mentah mengalir ke aliran sungai dan mencemari lingkungan sejauh sekitar 200 meter dari titik kebocoran.

Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Apriansyah Iskandar
PIPA MEDCO BOCOR -- Tim teknis PT Medco E&P Indonesia melakukan penanganan tumpahan minyak mentah yang mencemari aliran Sungai Penukal di Desa Sungai Ibul, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, dampak dari kebocoran Pipa yang diduga disabotase, Senin (13/10/2025). 

Laporan wartawan Sripoku.com Apriansyah

TRIBUNSUMSEL.COM, PALIWarga Desa Sungai Ibul, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel dikejutkan dengan air Sungai Penukal tiba-tiba berubah warna menjadi hitam pekat dan mengeluarkan bau menyengat khas minyak mentah pada Senin (13/10/2025) pagi.

Setelah ditelusuri, sumber perubahan warna air itu berasal dari kebocoran pipa minyak milik PT Medco E&P Indonesia (Medco E&P) yang melintas di wilayah tersebut. 

Akibat insiden ini, tumpahan minyak mentah mengalir ke aliran sungai dan mencemari lingkungan sejauh sekitar 200 meter dari titik kebocoran.

Dari pantauan di lapangan, lapisan minyak terlihat mengambang di permukaan air dengan ketebalan bervariasi. 

Bau menyengat tercium hingga ke permukiman warga yang jaraknya sekitar 300 meter dari sungai.

Bagi warga Sungai Ibul, Sungai Penukal bukan sekadar aliran air, melainkan sumber kehidupan. 

Air dari sungai ini selama ini digunakan untuk kebutuhan mandi, mencuci, hingga aktivitas sehari-hari lainnya.

“Air sungai sekarang hitam dan bau. Kami takut menggunakannya. Harapan kami, minyak ini segera dibersihkan. Kalau dibiarkan, kami yang jadi korban,” ujar salah satu warga Sungai Ibul.

Wargapun meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten PALI turun tangan melakukan investigasi sekaligus mendorong PT Medco untuk segera membersihkan area terdampak.

Baca juga: Polisi Periksa 9 Saksi Terkait Kasus Dugaan Sabotase Pipa PT Medco di Talang Akar PALI

Baca juga: DPRD PALI Akan Panggil PT Medco E&P Buntut Kebocoran Pipa Hingga Lingkungan Tercemar

Menanggapi kejadian tersebut, PT Medco E&P Indonesia, yang beroperasi di bawah pengawasan SKK Migas, memastikan telah bertindak cepat mengirimkan tim teknis ke lokasi untuk menangani kebocoran pipa minyak itu dengan melakukan pemasangan klamp pada titik yang bocor.

Begitu juga dengan upaya penanganan dari tumpahan minyak mentah mencemari sungai, pihak perusahaan juga melakukan pemasangan snake bom pada aliran sungai guna menghambat meluasnya dampak pencemaran.

Saat ini upaya pembersihan tumpahan minyak yang mencemari aliran sungai Penukal masih terus dilakukan oleh pihak perusahaan.

Senior Manager Communication Medco E&P, Leony Lervyn, dalam keterangan resminya menyampaikan bahwa kebocoran diduga kuat disebabkan oleh tindakan sabotase atau perusakan pipa oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

“Perusahaan menyayangkan terjadinya kembali tindakan perusakan terhadap pipa minyak yang merupakan Objek Vital Nasional (Obvitnas). Tindakan seperti ini tidak hanya merugikan negara, tetapi juga membahayakan keselamatan masyarakat, merusak lingkungan, dan mengganggu pasokan energi,” ujar Leony.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved