Bus Sriwijaya Masuk Jurang di Pagaralam

Jenazah Sari Lama Dikenali karena Sidik Jari Sempat Tidak Teridenfikasi dan Tanpa KTP

Sari Sartika menjadi jenazah terakhir dari korban kecelakaan Bus Sriwijaya teridentifikasi

Editor: Wawan Perdana
Sripo/ Wawan Septiawan
jenazah Sari Sartika, korban Bus Sriwijaya yang terakhir diidentifikasi akan dibawa ke Palembang, Kamis (26/12/2019). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM-Sari Sartika menjadi jenazah terakhir dari korban kecelakaan Bus Sriwijaya teridentifikasi.

Sari Sartika (41 tahun), merupakan warga Jalan Kasnariansyah, Kecamatan Ilir Timur I, Kota Palembang.

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Sumsel, Komisaris Besar Syamsul Bahar mengatakan, jenazah Sari Kartika merupakan korban terakhir yang teridenfikasi.

Sebelumnya korban ditetapkan sebagai Mrs X Karena sulit untuk mengidentifikasi.

"Dengan sudah teridentifikasi korban terakhir ini maka semua jenazah korban tewas sudah dikembalikan ke pihak keluarga. Secara keseluruhan korban tewas mencapai 35 orang dengan rincian 16 orang laki-laki dan 19 orang perempuan," ujarnya, Kamis (26/12/2019).

Jenazah Sari memang sulit untuk dikenali karena sidik jari sempat tidak teridenfikasi.

Selain itu data korban juga minim karena dia tidak membawa kartu identitas.

"Pada Rabu malam, sidik jari bisa teridentifikasi dan langsung dikonfirmasi kepada pihak keluarga," katanya.

Rasman Sulaiman keluarga korban mengatakan, dirinya baru mengetahui jika salah satu korban bus Sriwijaya adalah kerabatnya yaitu Sari Sartika.

"Saya baru tahu dari keluarga yang tinggal di Malang, Jawa Timur jika Sari menjadi salah satu korban dalam kecelakaan bus sriwijaya di Pagaralam," ujarnya.

Rasman mengaku sudah lama tidak mengetahui keadaan Sari lantaran terakhir bertemu pada 1990 lalu.

"Karena saya keluarga yang paling dekat dengan RSUD Besemah ini, maka saya yang menerima jenazahnya," kata Rasman.

Kangen Ibu

Setelah mengetahui salah satu anggota keluarga mereka meninggal dunia pada tragedi bus tersebut, keluarga Sari langsung berkumpul di rumah duka.

Keluarga bersiap menyambut jenazah yang diperkirakan tiba pada Kamis (26/12/2019) petang sekira pukul 17.00.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved