Asisten Ombudsman RI Tewas Kecelakaan
Tiara Asisten Ombudsman RI Asal Lahat Meninggal Kecelakaan, Polisi Beberkan Kronologi Lengkapnya
Wanita yang bekerja sebagai Asisten di Omboudsman RI ini mengalami kecelakaan maut, Rabu (20/11/2019) sekitar pukul 20.30
Penulis: Ika Anggraeni | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARAENIM-Tiara Damai Yanti (26) warga Desa Sukanegara Kabupaten Lahat, tewas setelah mengalami kecelakaan di Jalan Lintas Palembang-Prabumulih, Desa Sukamenang Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muaraenim.
Wanita yang bekerja sebagai Asisten di Omboudsman RI ini mengalami kecelakaan maut, Rabu (20/11/2019) sekitar pukul 20.30.
Kecelakaan tersebut bermula saat ia dan kerabatnya yang bernama Septriansyah (42 tahun), warga Lampung Selatan yang menumpangi mobil Toyota Avanza BE 2816 CJ.
Mobil itu dikemudikan oleh Badaruz Zaman.
Mereka malam itu sedang mengiringi mobil jenazah neneknya yang akan dibawa ke Kota Lahat.
Saat di Jalan Lintas Palembang-Prabumulih, mobil yang ditumpangi Tiara pecah ban belakang sebelah kiri.
Mobil yang diduga berjalan dengan kecepatan tinggi tersebut akhirnya oleng dan terbalik.
• Suasana saat Angkot Tabrak 3 Motor di Jembatan Ampera, Penumpang Jerit-jerit, Sopir Tak Peduli
Naasnya akibat peristiwa tersebut, Tiara mengalami luka robek di dahi sebelah kanan dan mengalami pendarahan dibagian telinga dan hidung.
Sementara kerabatnya yang bernama Setriansyah mengalami luka robek di kepala sebelah kiri.
Kapolres Muaraenim, AKBP Afner Juwono melalui Kanit Laka, Ipda Zuhdi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Anggota kita sudah ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara, diduga mobil yang ditumpangi korban berjalan dengan kecepatan tinggi dan mengalami pecah ban, sehingga oleng dan terbalik," katanya.
Duka Keluarga
Tiara Damai Yanti (26 tahun), Assisten di Omboudsman RI ini menjadi korban tewas kecelakaan.
Kepergian Warga Desa Suka Negara, Kecamatan Kota Lahat, Kabupaten Lahat ini, sungguh tidak disangka keluarga.
Tiara dikenal sebagai pribadi yang sopan dan sederhana.
Putri dari pasangan Jusriadi dan Nutia ini juga dikenal anak pintar.
Bahkan menjadi salah satu kebanggan warga lantas prestasinya yang cukup gemilang.
"Anaknya dikenal sederhana, periang dan dikenal juga baik dan sopan. Anaknya sangat mengedepankan pendidikan."
"Setelah lulus di Unsri ikut tes CPNS lalu lulus dan bekerja sebagai assisten di Omboudsman RI. Ini sangat membanggakan kami warga desa, "ujar Apriyadi, Kades Sukanegara, saat dibincangi, Jumat (22/11/2019).
Warga banyak yang tak menyangka Tiara akan pergi begitu cepat.

Warga sangat prihatin terlebih, Februari 2020 ini akan melangsungkan pernikahan dengan Sang Pacar yang berasal dari Bengkulu.
Bahkan, katanya keduanya sudah bertunangan.
Di ceritakan Apriyadi, sebelum meninggal Tiara dan keluarga besarnya dari Palembang, melihat neneknya, Unsyah, yang dirawat di RSUD.
Sang nenek meninggal lantas dibawa ke lahat, menggunakan ambulans.
Sementara Tiara dan keluarga menaikki mobil lain yang dikendarai kerabatnya Badaruz Zama.
Dalam perjalanan di jalan lintas sumatera Palembang Prabumulih, ban sebelah kiri belakang pecah hingga kendaraan terbalik.
"Tiara dan neneknya di makamkan dalam satu kubur. Pihak keluarga sangat berduka atas kejadian ini. Apalagi Sang ayah, selain kehilangan orang tua juga anak yang sangat disayang dan dibanggakan, "ujarnya.
Ditambahkan, jika Tiara sendiri tidak lama lagi akan melangsungkan pernikahan.
Bahkan, Sang Calon sudah kenal dekat dan bertunangan.
"Orang sangat sederhana bahkan untuk rencana pernikahan Tiara ini bilang sama ortunya saat resepsi nanti gak perlu ada musik musik. Cukup resepsi yanv biasa dan sederhana,"tambahnya.
Sementara, salah satu kerabat Tiara menghaturkan maaf kepada media ini lantaran pihak keluarga terutama orang tua belum bisa menceritakan tentang sosok Tiara, lantaran masih berduka.
Terpisah, Andika, salah satu teman Tiara fi SMA Negeri 1 Lahat, mengaku terkejut dan kehilangan atas kepergian Tiara.
Dikenang Andika, Tiara salah satu siswa yang berprestasi.
Tak hanya itu, Tiara merupakan siswa yang tidak 'neko neko' seperti berpacaran.
"Anaknya cukup pendiam tapi rama sama kawan kawan. Pinter orangnya,"kata Andika. (Ika/SP/ Ehdi)