Pilkada 2020
Sukseskan Pilkada Muratara 2020, Perangi Hoaks dan Ujaran Kebencian
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas Musi Rawas Utara (Muratara) mengajak masyarakat menyukseskan Pilkada 2020.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Prawira Maulana
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas Musi Rawas Utara (Muratara) mengajak masyarakat menyukseskan Pilkada 2020.
Ketua KPU Muratara, Agus Mariyanto mengatakan, kerjasama dan partisipasi semua stakeholder sangat dibutuhkan dalam mewujudkan Pilkada Muratara 2020 yang aman dan kondusif.
"Pemilu 2019 kemarin alhamdulillah kita sukses. Nah, Pilkada 2020 juga harus sukses, itu yang kita harapkan," kata Agus Mariyanto kepada Tribunsumsel.com, Kamis (21/11/2019).
Pihaknya juga mengajak masyarakat memerangi hoaks dan hate speech yang menyebar di media sosial karena dapat mencederai demokrasi di Kabupaten Muratara.
• Mantan Napi Korupsi Bakal Dilarang Ikut Pilkada, KPU Akan Masukan Peraturan di Revisi UU Pilkada
• Kabar Gembira: Passing Grade CPNS 2019 Turun, Pendaftar CPNS di Muratara Makin Optimis
"Hoaks atau berita bohong dan juga hate speech atau ujaran kebencian harus kita perangi bersama," ajaknya.
Menurut dia, pentingnya berbahasa politik yang mempersatukan bukan menjatuhkan, karena hal tersebut bukanlah ajaran yang benar dalam politik.
Selain itu, hoaks dan hate speech juga akan membuat marwah perpolitikan di Muratara hancur serta dapat menimbulkan hilangnya kepercayaan orang lain.
"Mari kita bersama-sama bergandengan tangan, KPU, Bawaslu, TNI, Polri dan seluruh elemen masyarakat menyukseskan Pilkada 2020," ajaknya.
Bupati Muratara, Syarif Hidayat menambahkan, Pilkada 2020 adalah momentum untuk menunjukkan kepada khalayak bahwa masyarakat Kabupaten Muratara sudah dewasa dalam berpolitik.
Ia meyakini pelaksanaan Pilkada 2020 nanti akan berjalan dengan sukses seperti Pilpres dan Pileg 2019 beberapa bulan yang lalu.
"Muratara sudah kondusif, masyarakatnya sudah dewasa dalam berpolitik. Kita ini orang-orang hebat, orang-orang cerdas, jangan mempermalukan daerah kita sendiri," katanya.
Syarif Hidayat juga mengajak seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Muratara untuk bersama-sama memerangi penyebaran hoaks dan hate speech di media sosial.
"Banyak tulisan-tulisan yang tidak benar di media sosial itu, menyebarkan hoaks. Saya minta berhentilah, tidak baik itu, mari menyebar kebaikan," ajaknya. (cr14)
• Mantan Napi Korupsi Bakal Dilarang Ikut Pilkada, KPU Akan Masukan Peraturan di Revisi UU Pilkada
• Kabar Gembira: Passing Grade CPNS 2019 Turun, Pendaftar CPNS di Muratara Makin Optimis