Balasan Menohok Surya Paloh Terkait Sindiran Presiden Jokowi, Ungkap Fikiran Negatif Hingga Kenaifan

Presiden Joko Widodo menyindir Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang melakukan pertemu dengan Presiden PKS Sohibul Iman di DPP PKS, beberapa waktu

Editor: Moch Krisna
Tribunnews
Jokowi dan Surya Paloh 

Jangan Pandang Remeh

Pengamat komunikasi politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio, mengimbau Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh untuk tak memandang remeh sindiran dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Surya Paloh nggak boleh dan nggak bisa memandang remeh sindiran Pak Jokowi. Karena Pak Jokowi jarang melakukan sindiran di depan umum seperti itu," ujar Hendri, ketika dihubungi Tribunnews.com, Kamis (7/11/2019).

Menurutnya, meski sindiran Jokowi terkesan seperti bercanda namun ada makna tersirat yang dilontarkan dari sindiran tersebut.

 

Founder lembaga survei KedaiKOPI itu juga menilai sindiran Jokowi adalah upaya untuk meminta penjelasan terkait pertemuan Surya Paloh dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman, beberapa waktu lalu.

Dalam video yang dirilis Youtube Presiden Joko Widodo, Jokowi tampak berdialog dengan Muhammad Aska Fikri.
Dalam video yang dirilis Youtube Presiden Joko Widodo, Jokowi tampak berdialog dengan Muhammad Aska Fikri. (Tangkap Layar Youtube Presiden Joko Widodo)

"Jadi artinya Surya Paloh diminta menjelaskan dalam waktu dekat pada Pak Jokowi dan anggota koalisi yang lain juga, apa makna dan maksud dari kunjungan bertemu dengan PKS," kata dia.

Hendri menegaskan hal ini harus disikapi dengan benar dan baik oleh Surya Paloh.

Salah satunya merespon sindiran tersebut dengan hal yang konkrit dan nyata berupa penjelasan.

"Karena sindiran itu juga bermakna bahwa Jokowi tidak nyaman dengan manuver Surya Paloh, bahkan Jokowi spesifik menyoroti pelukan Surya Paloh ke Sohibul Iman," tandasnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved