Rekayasa Perampokan Minimarket
Kronologi Rekayasa Perampokan di Minimarket Prabumulih, Uang 41 Juta di WC Hilang Saat Polisi Datang
Kronologi Rekayasa Perampokan di Minimarket Prabumulih, Uang 41 Juta di WC Hilang Saat Polisi Datang
Penulis: Edison |
Kronologi Rekayasa Perampokan di Minimarket Prabumulih, Uang 41 Juta di WC Hilang Saat Polisi Datang
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Pelaku rekayasa perampokan di Minimarket Kota Prabumulih, Diana Nurmala Sari membantah dirinya mengambil uang Rp 41 juta.
Dalam pengakuan, uang Rp 41 juta tersebut yang sudah diambil Diana belum dibawanya setelah polisi datang.
Pengakuan Diana Nurmala Sari (22), pelaku rekayasa perampokan mini market jika uang yang diambil dari brankas tidak diketahui kemana hilangnya,
Namun pengakuan Diana langsung dibantah Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Alhadi Ajansyah.
Menurut Kapolsek jika uang sisa hasil aksi rekayasa perampokan itu dititip pelaku kepada temannya.
"Jadi setelah kejadian dan polisi memeriksa, pelaku menitipkan uang Rp 2,6 juta kepada temannya.
Lalu setelah dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan diketahui uang itu sisa yang diambil dari brankas," ungkap Alhadi.
• BREAKING NEWS : Rahmadi Pengemudi Ojek Online Palembang Tewas Kecelakaan saat Antar Go Food
Alhadi menuturkan, uang hasil aksi rekayasa perampokan sebesar Rp 41 juta diduga sudah habis digunakan untuk membayar utang korban kepada rentenir
sementara sisanya tidak diketahui dikemanakan dan sebesar Rp 2,6 juta dititip ke temannya.
"Karena siapa yang mau mengambil kalau yang masuk mini market tidak ada karena dalam pemeriksaan polisi," bebernya seraya menuturkan pihaknya masih menyelidiki hal itu.
Sementara Diana masih bersikeras membantah telah mengambil uang milik toko karena ia setelah polisi datang langsung ke polsek untuk membuat laporan.
• Jadi Bos Idaman Merry, Bu Dendy Viral Hujani Pelakor dengan Uang Punya Rumah Bak Istana, Raffi Lewat

"Jadi saya teriak rampok dan melapor ke kepala toko, lalu polisi datang hendak melakukan pemeriksaan.
Kemudian karena akan diperiksa badan saya lalu turun ke WC lantai bawah, disana saya letakkan uang Rp 41 juta itu," katanya.
Setelah meletakkan uang, warga Jalan Peltu Suparman RT 02 RW 02 Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih itu kembali ke lantai dua