Sidang Prada DP

Prada DP Tenang Tak Menangis, Sidang Ditunda, Keluarga Vera: 'Putus Saja cepat, kasih hukuman mati'

Prada DP Tenang Tak Menangis, Sidang Ditunda, Keluarga Vera: 'Putus Saja cepat, kasih hukuman mati'

TRIBUNSUMSEL.COM/SHINTA DWI ANGGRAINI
Prada DP tampak lebih tenang saat hadir dalam sidang perkara pembunuhan terhadap Vera Oktaria, Kamis (5/9/2019). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Berbeda dari biasanya yang selalu menangis, kali ini Prada Deri Pramana (Prada DP) tampak lebih tenang saat hadir dalam sidang perkara pembunuhan terhadap Vera Oktaria, Kamis (5/9/2019).

Bertempat di pengadilan militer I-04 Jakabaring Palembang, sidang kali ini digelar dengan agenda mendengar tanggapan oditur atas pembelaan terdakwa (Replik).

Dalam replik yang dibacakannya, Oditur Darwin Butar Butar menegaskan pihaknya tetap dalam tuntutan dalam
menanggapi pembelaan yang diajukan terdakwa pada sidang sebelumnya.

Sebab menurut oditur, berdasarkan kesimpulan pledoi yang disampaikan kuasa hukum maupun terdakwa sendiri, tuntutan tidak menunjukkan kekeliruan.

Bahkan oditur semakin yakin dan tidak tergoyahkan dengan pembelaan terdakwa.

"Maka dari itu, kami tetap pada tuntutan dan menyerahkan putusan persidangan kepada majelis hakim,"ujarnya Darwin.

Pantauan Tribunsumsel.com, saat mendengar pembacaan replik oleh oditur, Prada DP tampak sesekali menarik nafas panjang.

Namun selama persidangan dia tetap tenang dan mendengarkan pembacaan replik dengan seksama.

Setelah mendapat izin dari majelis hakim untuk berdiskusi dan berkoordinasi dengan kuasa hukumnya guna menanggapi replik, kuasa hukum Prada DP meminta waktu untuk bisa menyampaikan tanggapan atas replik yang baru saja dibacakan.

Sidang kemudian ditunda dengan agenda duplik yang akan digelar pekan depan, Kamis (12/9/2019).

Sementara itu, keluarga Vera Oktaria tampak kecewa karena sidang ditunda pekan depan.

Sebab mereka ingin agar putusan terhadap Prada DP segera dilakukan.

"Lama sekali, harusnya lebih cepat. Semakin cepat semakin bagus. Putus saja cepat, kasih hukuman mati,"ucap salah seorang keluarga Vera dengan nada kesal di luar ruang sidang.

Puncak Kemarahan Ibu Vera Terhadap Prada DP, 'Hei Kau Fitnah, Ku Kutuk Kau'

Usai sidang lanjutan dalam agenda Pledoi (Pembelaan), ibu Vera Oktaria mengamuk, Kamis (29/8/2019).

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved