Anggota TNI Gugur di Papua

Lihatlah Bagaimana Sedihnya Istri Sertu Rikson, Berkali-kali Endang Ciumi Papan Nisan Suaminya

Pemakaman jenazah Sertu Anumerta Rikson Edi Chandra dilakukan secara militer di taman makam pahlawan. Istrinya benar-benar terpukul

Penulis: Edison | Editor: Prawira Maulana
EDISON/TRIBUNSUMSEL.COM
Pemakaman Sertu Anumerta Rikson di TMP Karangendah. 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Pemakaman jenazah Sertu Anumerta Rikson Edi Chandra yang dilakukan secara militer di taman makam pahlawan Kusuma Bangsa Kelurahan Patih Galung Kecamatan Prabumulih Barat Kota Prabumulih, pada Jumat (30/8/2019) berlangsung dengan penuh haru.

Istri korban Endang Susilawati (35) tak henti-henti menangisi kepergian ayah dari dua anaknya Richard D (13) dan Shakira NK (9) itu.

Tangisan Endang makin memuncak tatkala ia dipersilahkan menabur bunga di pusaran makam suaminya.

Suara tangis Endang mendadak memecah keramaian prosesi pemakaman di taman makam Pahlawan tersebut.

Dengan mata yang sendu menangis, Endang mencium papan nama nisan sang suami dan berbaring memeluk tanah kuburan suaminya tersebut.

Endang Susilawati (35) ketika menangis di pusara makam suaminya yang gugur dalam tugas. Pemakaman jenazah Sertu Anumerta Rikson Edi Chandra dilakukan secara militer di taman makam pahlawan Kusuma Bangsa Kelurahan Patih Galung Kota Prabumulih, pada Jumat (30/8/2019).
Endang Susilawati (35) ketika menangis di pusara makam suaminya yang gugur dalam tugas. Pemakaman jenazah Sertu Anumerta Rikson Edi Chandra dilakukan secara militer di taman makam pahlawan Kusuma Bangsa Kelurahan Patih Galung Kota Prabumulih, pada Jumat (30/8/2019). (EDISON/TRIBUNSUMSEL.COM)

Air mata terus mengalir di pipi Endang. Kemudian Endang kembali mencium papan nisan untuk kedua kalinya lalu menempelkan kepala ke papan nisan untuk beberapa saat.

Lalu dibantu keluarganya, Endang berdiri memperhatikan makam sang suami dan kemudian kembali memeluk foto almarhum.

Penaburan bunga di pusaran makam juga dilakukan kedua anak korban dan orangtua serta mertua maupun saudara-saudaranya.

Endang bersama keluarga kemudian menuju gedung Polsek Prabumulih Barat (berhadapan dengan makam) untuk menerima penyerahan bantuan tali asih dari Kodam II Sriwijaya yang diserahkan langsung oleh Kasdam II/Swj Brigjen TNI Syafrial psc MTr (Han).

Ayah korban, Suardi Sutan Basa ketika dibincangi tidak ada firasat apa-apa dari keluarga jika anak keduanya dari empat bersaudara itu akan meninggal dunia dengan cara cukup tragis.

"Tidak ada firasat anak saya ini akan pergi, dia anak kesayangan saya. Saya ikhlaskan dia, dia sudah jadi anak negara," katanya.

Suardi menuturkan, ia mengetahui anaknya gugur dalam tugas setelah mendapat kabar dari para tetangga yang menyampaikan ada pesan dari anak yang lainnya jika abangnya meninggal dunia.

Endang Susilawati (35) ketika menangis di pusara makam suaminya yang gugur dalam tugas. Pemakaman jenazah Sertu Anumerta Rikson Edi Chandra dilakukan secara militer di taman makam pahlawan Kusuma Bangsa Kelurahan Patih Galung Kota Prabumulih, pada Jumat (30/8/2019).
Endang Susilawati (35) ketika menangis di pusara makam suaminya yang gugur dalam tugas. Pemakaman jenazah Sertu Anumerta Rikson Edi Chandra dilakukan secara militer di taman makam pahlawan Kusuma Bangsa Kelurahan Patih Galung Kota Prabumulih, pada Jumat (30/8/2019). (EDISON/TRIBUNSUMSEL.COM)

"Adik dari Rikson menelepon tetangga kami minta disampaikan kabar duka itu, dia tidak mau menelepon langsung karena khawatir terjadi apa-apa terhadap kami, jadi menelepon tetangga," ujarnya.

Lebih lanjut Suardi mengaku pihak keluarga berterimakasih dan tidak meminta apa-apa dari pemerintah maupun kesatuan, hanya saja karena anak almarhum masih kecil agar adanya perhatian.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved