Penerimaan CPNS 2019

Info Penerimaan CPNS Ogan Ilir (OI) Tahun 2019, BKD Usulkan 173 Formasi

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Ogan Ilir pada tahun 2019 ini mengusulkan penerimaan 173 formasi CPNS dan PPPK

Sripo/ Resha
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Ilir Arianto 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Ogan Ilir pada tahun 2019 ini mengusulkan penerimaan 173 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Ogan Ilir melalui Kabid Formasi dan Pengembangan Pegawai BKD Ogan Ilir, Ali Hanafiah mengatakan, usulan itu paling banyak tenaga pendidikan.

"Itu jumlah yang kita usulkan. Keputusan berapa yang disahkan oleh pusat, kita masih menunggu," ujarnya saat diwawancarai, Jumat (19/7/2019).

Ia mengatakan, 173 formasi tersebut terdiri dari kuota 30 persen CPNS dan 70 persen PPPK.

Pada saat seleksi nanti jumlah CPNS yang diterima sebanyak 52 orang, dan 121 orang untuk PPPK.

Penerimaan CPNS dan PPPK (P3K) Pemprov Sumsel Tahun 2019, Ini Penjelasan Gubernur Herman Deru

Ali juga menambahkan, jumlah yang dibutuhkan itu terdiri dari berbagai formasi. Terbanyak yaitu tenaga pendidik dan tenaga kesehatan. (mg5)

Untuk diketahui, sebanyak 531 guru yang mengajar di SD dan SMP di Kabupaten Ogan Ilir, akan memasuki masa pensiun sampai dengan tahun 2020 nanti.

Selama kurun 10 tahun belakangan tidak ada pengangkatan tenaga Guru berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Ilir, Dr. Arianto, M.Pd mengatakan, tentu dengan jumlah itu akan terjadi kekurangan pada tenaga pengajar di Bumi Caram Seguguk itu.

"Memang ada penerimaan pada tahun 2018 lalu, tapi masih belum cukup untuk menutupi jumlah guru pensiun tadi," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (18/8/2019).

Kabar Terbaru Penerimaan CPNS dan P3K OKU Timur Tahun 2019, Ini Penjelasan BKPSDM

Saat ini, jumlah Guru di Ogan Ilir yang bertugas di SD dan SMP ada sekitar 3.200 orang, ditambah honorer sekitar 1.780 orang.

Pihaknya juga menyebut jika tenaga guru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) juga menjadi solusi untuk menggantikan jumlah guru yang pensiun itu, meski lagi-lagi belum mencukupi.

Ditambah lagi, pihaknya juga telah mengajukan usulan formasi penerimaan tenaga pendidik pada pembukaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 ini.

Setidaknya, kebutuhan tenaga pendidik dapat tertutupi sedikit usai penerimaan nanti.

"Tahun ini tinggal persetujuannya nanti dari pusat. Belum ada kalau sekarang berapa formasi yang disetujui," ungkapnya.

Berita Penerimaan CPNS dan PPPK Empat Lawang : Usulkan 1.500 Formasi Prioritas Guru dan Kesehatan

Namun tentu, ia berharap agar jumlah guru yang pensiun nanti dapat dikurangi.

Dan satu-satunya jalan, ialah memaksimalkan penerimaan pada jalur CPNS, yang rencananya akan dibuka beberapa bulan mendatang.

"Tentunya kita berharap agar jumlah guru yang pensiun tadi dapat tertutupi, atau nanti kita cari cara lain," jelasnya. (SP/ Resha)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved