Berita Palembang
Panitia Rilis Jadwal Resmi dan Syarat Pemilihan Rektor Unsri 2019, Kandidat Boleh dari Luar Unsri
Panitia Pilrek Universitas Sriwijaya (Unsri) masa tugas 2019-2023 resmi merilis jadwal dan tanda sudah dimulainya tahapan pemilihan rektor Unsri
Penulis: Melisa Wulandari |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Panitia Pemilihan Rektor (Pilrek) Universitas Sriwijaya (Unsri) masa tugas 2019-2023 resmi merilis jadwal dan tanda sudah dimulainya tahapan pemilihan rektor Unsri.
Ketua Panitia Pilrek Unsri 2019-2023 Alfitri mengatakan, Senin (20/5/2019), Pilrek Unsri kali ini berbeda dengan Pilrek sebelumnya.
Pilrek kali ini dibuka kesempatan bagi yang ingin mencalonkan diri tidak hanya dari kalangan Unsri tetapi juga boleh dari luar Unsri.
Persyaratannya :
- Minimal bergelar doktor,
- Minimal lektor kepala,
- Sudah menjabat minimal kepala jurusan atau setara, dan
- Tidak boleh lebih dari usia 60 tahun per 19 November 2019
Menurut Alfitri, bakal calon dari luar nanti pihaknya akan mengirim permohanan atau undangan kepada perguruan tinggi negeri (PTN), serta kepada L2Dikti untuk Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
"Jadi ada tiga tahapan utama yang akan dilakukan panitia Pilrek, yakni penjaringan, penyaringan dan pemilihan dan penetapan," jelasnya.
• Ini Daftar Pemain Sudah Dikontrak Sriwijaya FC, Daftarkan 21 Pemain ke Liga 2 Musim Ini
"Mengenai jadwal tahapan penjaringan telah dimulai Senin, (20/5/2019) hingga 24 Mei mendatang, 25-27 pengajuan berkas, mulai 27 Mei panitia mulai memeriksakan berkas bakal calon dilanjutkan pengajuan nama bakal calon ke senat universitas," katanya.
Dan sampai saatnya nanti pada 11 Juni para bakal calon ini menyampaikan program dihadapan senat. Pada 12 Juni mendatang senat melakukan penyaringan hasil dari penyaringan tersebut pada 17 Juni akan dilaporkan ke Menteri Ristekdikti.
Setelah itu menteri melakukan pengecekan kepantasan kepada nama bakal calon, dan memgirimnya kembali ke senat untuk dirapatkan dan dipilih pada 26 September mendatang.
• Cerita Sedih Rektor UNSRI Anis Saggaf Tentang Rokok, Larang Merokok di Kampus
"Jadwal pemilihan 26 September itu masih akan dibahas, karena bisa jadi dimajukan. Sementara pengumuman hasil pemilihan akan dilakukan pada 19 Oktober mendatang," katanya.
"Dari internal Unsri ada sebanyak 114 dosen yang memenuhi syarat untuk maju menjadi calon."
"Namun sebelum nama diajukan terlebih dahulu internal melakukan penjaringan lewat suara seluruh civitas akademika Unsri, mulai dari dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan," katanya.
Jadi semua berhak memunculkan nama dari 114 kandidat dalam proses penjaringan. Metodenya ada dua, yakni dipilih bagi online bagi dosen dan mahasiswa, dan manual bagi penguna hak pilih dari tenaga kependidikan.
"Dari hasil rekapan suara nanti, berapapun calon yang muncul, dan berapapun suaranya akan ditawarkan untuk mendaftar dan melengkapi berkas menjadi bakal calon rektor."
"Siapapun yang mendaftar maka akan menjadi calon yang diajukan oleh panitia ke senat," jelasnya.