Berita Palembang

Prof Dr Achmad Romsan Jadi Guru Besar ke-3 di Fakultas Hukum Unsri, Gagas Instrumen HAM

Prof Dr Achmad Romsan SH MH LLM dikukuhkan sebagai guru besar ilmu hukum Universitas Sriwijaya, Senin (29/4/2019)

Penulis: Melisa Wulandari |
Tribun Sumsel/ Melisa Wulandari
Prof Dr Achmad Romsan Jadi Guru Besar ke-3 di Fakultas Hukum Unsri 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Prof Dr Achmad Romsan SH MH LLM dikukuhkan sebagai guru besar ilmu hukum Universitas Sriwijaya, Senin (29/4/2019).

Pengukuhan itu dilakukan di Hall Fakultas Hukum Unsri Tower Lantai 8 kampus Palembang, Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya Kampus Palembang, .

Dalam orasinya yang bertemakan strategi penuntutan sengketa dari sudut hak asasi manusia (HAM), Romsan mengatakan, judul yang dia ambil ini didapatkannya setelah melakukan tiga kali penelitian, selama tiga tahun terakhir.

“Untuk latar belakangnya, karena sejak 1982 hingga 2015 semua korban pencemaran lingkungan kalah di pengadilan. Selain itu dari 45 kasus pencemaran lingkungan yang saya pelajari tidak satupun yang menggunakan instrumen HAM."

"Makanya paradigma harus dirubah melalui HAM,” katanya setelah selesai acara pengukuhan, Senin (29/4/2019).

Cerita Tamu Tak Makan Ayam di Resepsi Perkawinan di Palembang, Uang Belanja Dilarikan Teman Lama

Dia juga mengatakan selama ini di negara lain sudah menggunakan instrumen HAM untuk menyelesaikan kasus pencemaran lingkungan.

Maka dari itu ke depan dia memiliki tekad untuk menggunakan mekanisme HAM untuk menuntut kasus-kasus pencemaran lingkungan, sehingga hak-hak masyarakat itu bisa dikembalikan.

“Semoga kedepannya ada hakim dan pangacara yang mau menggunakan mekanisme HAM dalam mengadili masalah lingkungan tadi,” kata pria kelahiran Palembang ini.

Bocah 9 Tahun Warga Payaraman OI Meninggal Diduga Kena Demam Berdarah (DBD)

Rektor Universitas Sriwijaya, Prof Dr Ir Anis Saggaff MSCE mengatakan, di Fakultas Hukum Unsri ini untuk guru besar sangat langka.

Sebelumnya ada dua yang masih aktif.

Dengan dikukuhnya Romsan ini maka fakultas Hukum Unsri memiliki 3 guru besar.

"Secara keseluruhan di Unsri ini memiliki 129 guru besar, dan yang masih aktif hanya 66 orang," ujarnya.

“Saya berharap dengan dikukuhkannya Prof Romsan ini dapat memotivasi yang lain untuk mengurus proses guru besarnya."

"Potensi yang kita punya cukup banyak lebih 300 doktor yang sudah berstatus lektor kepala. Ya artinya para doktor ini tinggal satu langkah lagi menuju guru besar,” jelasnya.

Dia juga mengatakan untuk mengurus guru besar ini terkadang sulit.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved