Video Detik-detik Jembatan Ambruk dan Hanyut di Empat Lawang Sumsel, Banyak Warga Menjerit Histeris

Di media sosial tersebar detik-detik hancur dan robohnya sebuah jembatan di Empat Lawang Sumatera Selatan.

Editor: Prawira Maulana

TRIBUNSUMSEL.COM - Di media sosial tersebar detik-detik hancur dan robohnya sebuah jembatan di Empat Lawang Sumatera Selatan.

Jembatan yang ambruk merupakan jembatan ponton apung.

Jembatan ponton penghubung antar Kecamatan Ulu Musi dengan Kecamatan Pasemah Air Keruh (Paiker) Kabupaten Empatlawang putus dan roboh seketika akibat diterjang luapan Sungai Musi, Sabtu (27/4/2019)

Dikutip dari Sripoku.com, Camat Paiker EMpatlawang, Indera Supawi membenarkan jembatan ponton penghubung kecamatan Ulumusi dengan Paiker roboh sekitar pukul 08.00 pagi.

Dikatakan Indera, selain memutuskan jembatan Ponton, aliran listrik ke Paiker juga terputus.

" Benar, sudah putus. Paiker terisolir dan kabal listrik putus. Saya sudah lapor pada pak bupati," kata Camat Paiker.

 Lihat video di halaman berikutnya >>>>

Di Lahat Jalan Putus dan Warga Mengungsi

Sementara itu di Lahat, Jalan jembatan yang berada di Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Kabupaten Lahat putus.

Putusnya jalan akibat guyuran hujan yang terjadi sepakan terakhir hingga menyebabkan meluapnya aliran anak sungai Manna.

Dampak jalan putus sendiri membuat Kecamatan Tanjung Sakti Pumu dan Empat desa di Kecamatan Tanjung Sakti Pumi terisolir.

Jumali (45) warga sekitar mengatakan jembatan Tunggang yang berada di Desa Gunung Kerto, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Kabupaten Lahat diketahui warga putus subuh tadi.

Menurut warga, hujan deras sejak Jumat (26/4) pagi hingga Sabtu (27/4) mengakibatkan, aliran anakan sungai Manna yang menyisiri wilayah Kecamatan Tanjung Sakti Pumi dan Pumu meluap, hingga menutupi badan jalan dan memutuskan ruas jalan Jembatan Tunggang.

"Hujan deras dari jumat pagi kemarin, jadi air sungai meluap hingga memutuskan jalan jembatan," Kata Jumali.

Meski tidak ada korban jiwa dalam perstiwa tersebut, Lanjut Jumali, namun akses warga untuk beraktivitas menuju Kecamatan Tanjung Sakti Pumi dan Tanjung Sakti Pumu terhambat.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved