Berita Palembang
Manfaatkan Banyaknya Limbah Sawit di Sumsel, 2 Warga Ini Mengolahnya Jadi Pakan Lele, Sapi, Ayam
Gagasan muncul dari seorang Srikandi asal Palembang yakni Siti Sundari yang melihat banyaknya limbah sawit yang tidak terpakai
Penulis: M. Ardiansyah |
Setelah dilakukan uji coba, akhirnya limbah sawit yang paling murah dan lebih sering dibuang, ternyata bisa diolah untuk pakan ternak.
• Sinopsis Sinetron Cinta Suci di SCTV Kamis 28 Februari, Marcel Ingat Semua Kenangan bersama Suci
• Korupsi Proyek Lift Kantor BPKAD Palembang, Rani Syok Divonis 15 Bulan Penjara, Salah Saya Apa?
Dengan mencampurkan beberapa bahan tambahan yang mudah didapat, limbah sawit ini bisa dijadikan pakan ternak.
Tinggal lagi, menyesuaikan untuk komposisi pakan ternak hewan apa. Karena, setiap hewan ternak memiliki kebutuhan mineral dan protein yang berbeda-beda.
Semisal untuk pakan sapi, dengan limbah sawit yang dicampur bubuk magot, dedak, daun yang bisa dimakan ulat, air kelapa dengan kadar protein 10 persen yang dihasilkan sudah bisa untuk pakan sapi atau kambing.
• Ribuan Hektare Lahan Sawah Gagal Tanam, Bupati OKU Timur Berikan Bantuan Bibit
• 4 Tempat (Restoran) Makan Ramen Recommended di Palembang, Harga Mulai Rp 20 Ribuan
"Kalau untuk protein pakan terbaik itu berbeda, misal ikan Lele itu agar pertumbuhannya baik butuh kadar 30 persen ke atas, jenis unggas itu 21 Sampai 23 persen dan kalau ternak sapi dan sejenisnya paling sedikit itu hanya 10 persen," katanya.
Ia bisa mengembangkan idenya ini, juga dibantu Siti Sundari yang tertarik dengan penjelasannya.
Selain itu, ia juga dibantu Sekber Satgas Pas Sumsel, Garuda merah, Pejuang 08 Pasti, SPS02 dan RPP 2019 Sumsel untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat yang datang di pos pelatihan.