Mantan Jurnalis Dibunuh

Identitas Mayat Dalam Tong Ternyata Dufi Mantan Jurnalis, Ini Pesan WA Terakhir ke Sang Istri

Mayat yang tewas dalam drum di bogor akhirnya terkuak.Mayat tersebut tak lain adalah Abdullah Fihtri Setiawan alias Dufi

TRIBUNSUMSEL.COM -- Identitas mayat yang tewas dalam drum di bogor akhirnya terkuak.

Mayat tersebut tak lain adalah Abdullah Fihtri Setiawan alias Dufi seorang mantan jurnalis.

Adik Dufi, Muhammad Ali Ramdoni, mengatakan, sang kakak sempat bekerja di sejumlah perusahaan media cetak maupun televisi.

"Beliau yang kami tahu bergelut di bidang jurnalistik, entah advertising ataupun peliputan.

karena karier beliau berawal dari jurnalis di harian Rakyat Merdeka," kata Doni setelah pemakaman Dufi di TPU Semper, Jakarta Utara, Senin (19/11/2018).

Setelah itu, Dufi melanjutkan kariernya di Indopos yang juga merupakan media cetak.

Kemudian, Dufi mencoba peruntungan masuk industri televisi dengan bergabung dalam Berita Satu disusul iNews.

Baca: Sering Pakai Karet Gelang di Leher Tabung Gas Elpiji? Ternyata Sangat Berbahaya, Ini Penjelasannya

Baca: Bisa Dishare di Wa, Instagram dan FB, Ini Kumpulan Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H

Baca: Beli Kuota Indosat IM3 Ooredo, 1 GB Hanya Rp 51, Ini Cara, Waktu Pembelian dan Syaratnya

Baca: Dirayakan Hari Ini Tanggal 20 November, Ini Sekilas Tentang Sejarah Hari Anak Sedunia

"Untuk yang dua terakhir ini beliau merasa lebih tertantang di dunia marketing-nya.

Nah beberapa tahun lalu, beliau minta izin berhenti dari tugasnya di iNews TV sebagai marketing," ucap Doni.

Dufi pun membuat usahanya sendiri di dunia periklanan sambil bekerja sebagai staf khusus Dewan Pengurus TVRI.

Ilustrasi pembunuhan by Tribunsumsel.com
Ilustrasi pembunuhan by Tribunsumsel.com (Tribunsumsel.com)

Ia juga bekerja freelance di TV Muhammadiyah.

Pekerjaan-pekerjaan itu dilakoninya hingga ia ditemukan meninggal pada Minggu kemarin.

Doni menambahkan, Dufi tercatat sebagai alumni SMAN 13 Jakarta dan Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Sementara itu,cistri dari almarhum Abdullah Fithri Setiawan alias Dufi masih mengenang isi perbincangan terakhirnya dengan suami via aplikasi Whatsapp.

Perbincangan terakhir antara Dufi dan Bayu Yuniarti Hendriani terjadi pada Jumat (16/11/2018) lalu.

Menurut adik dari Dufi, Muhammad Ali Ramdoni, kakaknya mengabarkan akan berangkat kerja menumpang kereta api listrik dari Stasiun Rawa Buntu kepada istrinya di hari Jumat.

"Komunikasi terakhir dengan istrinya bahwa dia mau ke kantor naik krl. Mobil diparkir di stasiun Rawa Buntu," ujar Doni, begitu ia biasa disapa, di TPU Budi Dharma, Semper, Jakarta Utara, Senin (19/11/2018) dilansi dari Kompas.

Suasana pemakaman <a href='https://sumsel.tribunnews.com/tag/dufi' title='Dufi'>Dufi</a>, pria yang ditemukan tewas dalam drum di Bogor, di TPU Semper, Senin (19/11/2018).

"WA terakhir yang disampaikan kepada istrinya, dan diperlihatkan ke kami dan pihak kepolisian bahwa beliau bilang ma, saya sudah distasiun, mobil diparkir.

Dimana (sang istri bertanya)? Rawabuntu (jawaban Dufi)," kata Doni menirukan perbincangan itu.

Ia juga mengatakan perbincangan terakhir itu terjadi pada pukul 09.30 atau 10.00 WIB.

Baca: Chairman Nissan Motor Carlos Ghosn Diduga Terlibat Skandal Pajak, Guncang Industri Otomotif Jepang

Baca: Hasil Bhayangkara Vs Persipura - The Guardian Samai Poin Persib usai Kalahkan Mutiara Hitam

Baca: HDMY Wajibkan BUMD Sumbang PAD Sebanyak-banyaknya

Baca: Gadis di Bengkulu Seusai Berhubungan Badan dengan Pacarnya, Kemudian Kembali Dirudapaksa 3 Pria Lain

Setelah itu, Doni menyebut tak ada lagi komunikasi dari almarhum kepada sang istri.

"Itu hari Jumat, jam setengah 10 atau jam 10 pagi. Sempet komunikasi terakhir.

Nah itu sudah tidak ada (komunikasi) lagi setelah itu," katanya.

Terpisah, Kasubag Humas Polres Bogor Ajun Komisaris Ita Puspita Lena mengatakan, mayat tersebut pertama kali ditemukan pemulung sampah di wilayah tersebut.

Ita menuturkan, pemulung sampah itu awalnya mengira kalau isi dalam drum tersebut adalah sampah.

"Namun setelah dibuka, dia (pemulung sampah) kaget karena melihat mayat di dalam drum itu.

Dia berteriak dan minta bantuan kepada warga sekitar," ucap Ita.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved