Satu Keluarga Ditemukan Tewas
Satu Keluarga Ditemukan Tewas, Kapolda : Surat Terakhir Tulisan Tangan Fransiskus Xaverius Ong
Kapolda Sumsel menjelaskan, surat terakhir yang ditinggalkan mendiang Fransiscus Xaverius (FX) Ong adalah asli tulisan tangannya
Bersarangnya peluru di kepala lantaran penembakan yang dilakukan dari jarak dekat.
Namun, peluru tidak sampai menembus kepala keempatnya. Diduga, karena proyektil harus menembus tengkorak kepala sehingga peluru tidak sampai tembus.
Kematian keempatnya, diakibatkan karena peluru yang bersarang di kepala keempatnya.
Baca: Satu Keluarga Ditemukan Tewas, Ini Pesan Fransiskus Xaverius Ong Melalui Video Terakhirnya
Baca: Sama Seperti Asian Games 2018, Polda Sumsel Kerahkan 7 Ribu Personel Amankan Pemilu 2019
"Kalau dibilang siapa dahulu yang ditembak, kami juga masih harus menganalisa. Karena baru selesai di otopsi dan dilakukan pengujian."
"Nantinya, baru dapat terlihat dari hasil pengujian yang dilakukan dan itu butuh waktu cukup lama," ungkapnya.
Ketika disinggung mengenai kematian keempatnya, menurut Kompol Mansuri keempatnya sudah meninggal di bawah 12 jam.
Ini terlihat dari hasil otopsi yang dilakukan terutama di kepala.
Namun, dirinya tidak bisa menyebutkan secara detil lantaran bukan ranahnya dan untuk keperluan penyelidikan penyidik kepolisian.
