Haji 2018
Isak Tangis Kepulangan Jamaah Haji, Diterpa Badai saat di Mekkah, Bersyukur Pulang Selamat
231 jemaah haji kloter pertama debarkasi Kota Lubuklinggau disambut Pemerintah Kota (Pemkot) setempat
Penulis: Eko Hepronis | Editor: M. Syah Beni
Tribunsumsel.com/ Eko Hepronis
Suasana isak tangis saat keluarga menyambut kedatangan jemaah haji di
di Sport Center Stadion Petanang, Kota Lubuklinggau
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU -- 231 jemaah haji kloter pertama debarkasi Kota Lubuklinggau disambut Pemerintah Kota (Pemkot) setempat di Sport Center Stadion Petanang, Kota Lubuklinggau.
Ratusan keluarga penjemput jemaah haji dari delapan kecamatan sudah datang memadati Sport Center Petanang sejak pagi hari.
Rata-rata mereka duduk berkumpul didepan pintu masuk stadion petanang.
Suara tangis mulai pecah ketika bus pengangkut para jemaah haji tiba satu persatu, para jemaah haji yang melihat keluarganya langsung melambai-lambaikan tangan.
Tangis menjadi-jadi ketika para jemaah haji mulai turun dari mobil satu persatu.
Keluarga yang telah lama menunggu langsung merangkul dan memeluk mereka sembari mengucap syukur karena mereka pulang dengan selamat.
Muhammad Rusdan Nuzli (58) warga Kecamatan Lubuklinggau Selatan II yang datang bersama istrinya langsung disambut tangis oleh keluarga dan anak-anaknya.
Rusdan mengaku bersyukur bisa kembali ketanah air dengan keadaan sehat walafiat dan bisa berkumpul kembali bersama keluarga dan anak-anaknya.
"Alhamdulillah bisa pulang kembali ketanah air dengan selamat," tuturnya saat dibincangi Tribunsumsel.com, Selasa (28/08/2018).
Ia mengaku pengalaman tak terlupakan saat berada ditanah suci ketika ia dan rombongan sedang dalam tenda tiba-tiba diterpa badai angin kencang.
Ia pun bersyukur karena semuanya selamat.
"Waktu ada angin kencang itu kami dalam tenda, kami bersyukur dengan adanya badai itu suasana yang semula panas alhamdulillah jadi terasa dingin," paparnya.
Baca: Ruben Onsu Temukan Catatan Ini di Tempat Tidur sang Istri, Sarwendah Pantas Disebut Istri Idaman
Hanya saja untuk evaluasi pemerintah kedepan sebagai bahan evaluasi toiled di Mina harap ditambah, karena saat itu toilet dan air agak terbatas.
Sementara PLH Kementetian Agama (Kemenag) Kota Lubuklinggau Sugiono mengatakan jemaah haji yang berangkat kemaren sebanyak 232 orang. Namun yang kembali saat ini 231 jemaah haji.
"Karena satu orang jemaah haji sakit atas nama Saidi usia 78 tahun warga Kecamatan Lubuklinggau Timur 1.Dia sakit pernapasan," ungkapnya.
Untuk saat ini yang bersangkutan masih menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di mekkah, nanti ketika sudah dalam keadaan sehat akan pulang bersama kloter lainnya.
Berita Terkait