Pilkada Palembang
H-2 Jelang Pilkada Serentak, Jika Temui Kecurangan dan Money Politic Lapor ke Posko ini
Pemilihan Pilkada Palembang tinggal dua hari lagi, tim Advokasi Hukum Partai NasDem Palembang pun membuka
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pemilihan Pilkada Palembang tinggal dua hari lagi, tim Advokasi Hukum Partai NasDem Palembang pun membuka posko pengaduan masyarakat yang menemui kecurangan dan adanya pelanggaran money politik.
"Kita buat posko pengaduan masyarakat di Jalan Residen Abdul Rozak Simpang Patal.
Sifat menerima pengaduan kecurangan di Pilkada Palembang. Selain itu akan dibuka di DPC Kecamatan, pengaduan dibuka mulai hari ini sampai penetapan KPU Kota Palembang," kata Riski Saputra ketua BAHU Nasdem didampingi Wakil sekretaris Partai NasDem Palembang Renny Hendriaty, Senin (25/6/2018).
Ia menambahkan, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat tidak golput dan menggunakan hak pilihnya pada 27 Juni 2018.
Sebab satu suara berpotensi untuk membantu pembangunan di kota Palembang.
"Imbauan untuk tidak terlibat money politic aktif karena melanggar pidana. Kita memiliki 36 badan hukum,
dan komitmen mewujudkan Pilkada bersih jujur dan martabat. Lapor kepada kami hal diduga pelanggaran di masa tenang.
Kami siap mendampingi masyarakat untuk menindak demi Palembang bersih," katanya.
Untuk syarat pengaduan pun harus punya saksi, pelapor dan bukti. Sejauh ini pihaknya sudah ada yang lapor sifatnya money politik.
Namun untuk pembuktian tidak gampang karena harus ada barang bukti dan kesulitan di saksi yang tak berani.
"Jangan ada lagi kecurangan seperti Pilkada sebelumnya," ungkapnya.
