Istri PNS Atlet Angkat Besi Tulis Curhatan Miris, Suami Direbut Pelakor Hingga Dilapor ke Polisi
Tampaknya semakin hari kasus rumah tangga yang disebabkan kehadiran perebut laki orang (pelakor,red) kian marak
TRIBUNSUMSEL.COM-Tampaknya semakin hari kasus rumah tangga yang disebabkan kehadiran perebut laki orang (pelakor,red) kian marak terjadi akhir-akhir ini.
Seperti yang terjadi pada ibu muda atas nama akun Facebook Wiwi Sofianty. Dalam unggahannya tersebut ibu dua anak ini pun menuliskan curhatan panjang saat sang suami yang merupakan Atlet Angkat Besi direbut oleh pelakor yang masih duduk di bangku SMK.
Berdasarkan curhatannya tersebut, Wiwi merasakan perubahan sikap sang suami yang baru saja diangkat menjadi PNS tersebut pada pertengahan tahun 2017 lalu.
Setelah beberapa bukti perselingkuhan sang suami dengan pelakor yang berstatus sebagai pekerja hotel tersebut ditemukan, sang suami malah mengelak.
Wiwi pun percaya dan bahkan sudah meminta maaf karena telah menuduh suaminya berselingkuh.
Tak lama setelah itu dirinya kembali menemukan bukti akurat ia juga pernah berapa kali mengunggah bukti perselingkuhan sang suami yang juga merupakan TC di salah satu hotel kawasan Bandung tempat sang pelakor bekerja.
Namun yang ia dapatkan malah ancaman dari sang suami dan pelakor tersebut. Dimana dirinya diancam akan dipolisikan jika berani menyebarkan perselingkuhan itu.
Berikut ini status lengkapnya.
"Sebelumnya Mohon maaf sebesar2nya, bukan berniat membuka aib laki2 yg sampai detik ini masih jadi suami sah saya dan akan terus menjadi ayah dari kedua putri kecil saya.
Awalnya kehidupan saya bahagia, sangat sangat bahagia dan bangga memiliki suami seorang atlet berprestasi.
Pernikahan kami di karuniai 2 orang putri cantik dan pintar. Putri pertama kami 3 tahun dan yg kecil umur 1 tahun dan msh menyusui.
Lahir batin saya di nafkahi penuh oleh suami saya.
Tapi pertengahan 2017, suami saya mulai mencurigakan. Sering alasan pulang malam dan gerak gerik yg aneh.
Feeling saya sebagai seorang istri bekerja, ada gosip2 suami saya main sama seorang pekerja (pkl) di salah 1 hotel di Bandung.
Kebetulan suami saya TC di hotel itu,saya cari info dan menanyakan lgsg ke wanita yg dimaksud dan dia tidak mengakui. Saya coba percaya (.ada bukti chatnya) bahkan saya minta maaf karena sudah menuduh. Fyi wanita itu msh kelas 2 SMK.