Buset ! Pasangan Ini Kepergok Mesum Saat Bawa Mobil di Jalan, Aksinya Itu Bikin Warganet Melongo!
Entah apa yang ada di pikiran pasangan yang satu ini.Tak tahun ingin terkanal atau hanya ingin iseng saja
TRIBUNSUMSEL.COM -- Entah apa yang ada di pikiran pasangan yang satu ini.
Tak tahun ingin terkanal atau hanya ingin iseng saja.
Sebuah video yang memperlihatkan prilaku kurang senonoh dilakukan pasangan di dalam mobil yang sedang melaju kencang dikecam publik.

Yang membuat publik marah, keduanya diketahui sedang melakukan hubungan intim saat kendaraan sedang malaju kencang.
Sambil memegang stir dengan satu tangan, pria yang terekam dalam video yang dibuat pengendara lainnya tampak tidak memerdulikan keselamatan.
Wanita yang menjadi pasangan pria itu duduk diatas diatas paha pria sambil membelakangi jalan.
Tanpa memperdulikan keselamatan, keduanya terus berhubungan intim dalam mobil.
Kejadian itu diketahui terjadi di sebuah jalan bebas hambatan di Argentina.
Video yang direkam pengendara lainnya menyebar di media sosial dan mengundang reaksi negatif dari warga Agentina.
Hingga saat ini kepolisian setempat masih menyelidiki untuk mengetahui identitas pengemudi dan pasangannya tersebut.
Yang mengejutkan, saat pengendara lain mengarahkan ponsel berkamera ke arah pasangan tersebut, pengendara bukannya memperlambat laju kendaraannnya.
Pria berkacamata itu malah menambah kecepatan sambil menempelkan jari tengah ke atas menggunakan tangan kirinya.
Seperti diketahui, di Argentina kecelakaan lalu lintas merupakan kasus tertinggi di dunia.
Dalam sehari 22 orang meninggal dunia akibat kecelakaan.
Video pasangan tersebut dibanjiri komentar netizen.
Surat kabar lokal Notinor Jujuy, yang pertama kali menerbitkan video tersebut, mengatakan: 'Ini adalah' Tidak-tidak.
Lihat videonya disini :
Seorang pembaca memfilmkan perilaku bodoh ini oleh seorang supir yang berada di National Route 9 dekat Yala akhir pekan ini.
"Jalan di Jujuy memiliki tingkat kecelakaan yang tinggi dan perilaku seperti ini pasti tidak membantu."
Polisi diketahui telah mengirim rekamannya agar bisa diselidiki, meski plat nomor pengemudi tidak muncul.
'Akan menjadi masalah Anda jika Anda jatuh tapi mengapa membuat orang-orang yang tidak bersalah dalam bahaya?
"Kuharap keluarga Anda mengenal Anda di dalam video."
Pembaca lain May Villalba menambahkan: "Orang-orang tanpa otak. Mungkin orang-orang idiot ini tidak peduli dengan kehidupan mereka sendiri tapi ada orang-orang di jalan ini yang melakukan dan memastikan mereka melakukan segalanya dengan benar sejak mereka meletakkan sabuk pengamannya" (TribunBogor)
Detik-detik Mahasiswi Cantik Terpergok Mesum di Mobil
Sebuah video mendadak membuat heboh netizen Kota Palembang, Sumatera Selatan melalui jejaring sosial Instagram.
Video berdurasi 29 detik ini diduga seorang wanita yang merupakan mahasiswi perguruan tinggi ternama di Kota Palembang digerebek karena ketahuan melakukan perbuatan asusila di dalam mobil.
Namun, hingga berita ini diturunkan belum diketahui nama mahasiswi cantik tersebut yang mukanya ditutup saat video direkam.
Berdasarkan berita yang beredar, kejadian ini berlangsung di tempat parkir kampus di Bukit.
Di dalam video tersebut mahasiswi tersebut terlihat hanya menutupi mukanya dengan pakaian yang terlepas.
Dan mahasiswi lain yang mengerebek berusaha menyuruh mahasiswi itu keluar, namun wanita tersebut terus berteriak dengan kata-kata kasar karena malu.
Ketika dikonfirmasi, Wakil Rektor I Unsri, Zainuddin mengatakan kalau dirinya belum mengetahui adanya video dan pengerebekan tersebut.
"Saya belum tahu apakah itu mahasiswi kita atau bukan karena kita masih menyelidikinya," ujarnya.
Ia mengatakan jika benar kalau diduga adalah mahasiswinya maka pihaknya akan mengambil tindakan tegas.
Apabila terbukti mereka adalah mahasiswinya, maka pihaknya akan mengambil tindakan tegas yang berujung DO kepada mahasiswi tersebut.
"Kita selidiki dulu dan semuanya pun kita serahkan pada hukum yang berlaku sebab itu merupakan tindak asusila. Dari kampus juga ada sanksinya, namun saya tidak hafal apa saja sanksinya. Yang jelas, sanksi tertingginya ialah mereka di DO," tegasnya.
(*)