Ini Akibatnya Jika Tidak Mengerti Salat Tarawih
Dirinya kembali menegaskan, kualitas, kekhusyukan, tuma'ninah atau ketenangan dalam salat Tarawih adalah yang utama.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Hartati
"Ujuk-ujuk langsung 23 rakaat, cepat dan tergesa-gesa pula. Yang seperti itu apa bisa kualitasnya terangkat? Orang yang mengerti saja terkadang belum tentu terangkat kualitasnya, apalagi yang belum mengerti," ujarnya.
Dirinya kembali menegaskan, kualitas, kekhusyukan, tuma'ninah atau ketenangan dalam salat Tarawih adalah yang utama.
Adapun untuk jumlah rakaat salat Tarawih, menurutnya tidak perlu diperdebatkan.
"Lebih baik yang sedikit tapi dapat terlaksana dengan bagus, kalaupun mampu 20 rakaat dan tuma'ninah, maka tentu lebih baik," tandasnya.
Berita Terkait