Map Ampera di Point Blank
Bangga, Ada Ikon Kota Palembang di Game Ini
Ini jadi map terpanjang yang kental dengan cita rasa lokal. Sang juara ini merasa bangga setelah ikon kotanya dijadikan map pada game popular di seju
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Jembatan Ampera mendadak mencekam.
Dua kelompok bersenjata yang datang dari arah hilir dan hulu saling serang menggunakan senjata api.
Desing peluru bersahutan, kemudian sejumlah orang tumbang.
Beberapa mobil dan motor menjadi bulan bulanan, dua kelompok yang membabi buta menembak musuh di atas jembatan itu.
Hingga akhirnya kelompok yang kuat memenangkan pertandingan dan mendapatkan hadiah keberhasilan mereka.
Hal tersebut terjadi dalam pertempuran map terbaru game online Point Blank (PB) yang dimainkan di sebuah game center di kawasan Sekip Palembang, Sabtu (15/4).
Suasana menegangkan selama 15 menit pertempuran berakhir dengan jerit kemenangan.
Di pusat game lainnya, seorang remaja kurus yang baru tiba tidak menghiraukan orang-orang seusianya sedang duduk di ruang tunggu warung internet (warnet) Emporium, Jalan Bay Salim Batubara, Sabtu (15/4) siang.
Ia masuk ruangan, lima menit kemudian keluar lagi gara-gara semua komputer dipakai.
Ruko dua pintu ini merupakan tempat kegemaran Heriyadi dan teman-temannya bermain point blank (PB). Adi, sapaan akrabnya merupakan anggota tim WR9, juara PB Palembang pada 2013, 2015 dan 2016.
Troopers (sapaan pemain PB) di Palembang kini tambah bersemangat bermain setelah Garena (developer dan publisher) meluncurkan map Ampera pada 21 Maret lalu.
Ini jadi map terpanjang yang kental dengan cita rasa lokal.
Sang juara ini merasa bangga setelah ikon kotanya dijadikan map pada game popular di sejumlah negara ini.
“Tahu info ada map Ampera dari forum facebook garena."
"Tentu bangga ada Ampera, karena ikon Palembang,” ungkap Adi yang menggemari permainan ini sejak kelas 4 SD.