Gatot Akhirnya Buka Rahasia, Presiden Jokowi Pernah Ancam Bakal Copot Dirinya
Bahkan Gatot mengaku sempat akan dicopot bila swasembada pangan tak terwujud dalam lima tahun.
Dalam program swasembada pangan, TNI diminta membantu Mentan. Program tersebut diserahkan kepada jajaran TNI AD sejak saat Gatot masih menjadi KSAD.
Berdaulat
Masalah ketahanan pangan kembali masuk dalam bahasan Rapim TNI tahun ini. Panglima TNI Gatot Nurmantyomengungkapkan, banyak negara di dunia akan memperebutkan pangan dan air yang letaknya di equator atau Indonesia.
"Kalau jadi, konspirasi ini jadi ancaman luar biasa," ujarnya.
Gatot bahkan bercerita soal konsekuensi yang harus dihadapi ketika swasembada pangan ini tidak bisa terwujud.
Swasembada pangan bukan tidak mungkin diwujudkan di Indonesia. Dengan semua sumber daya alam yang dimiliki, kondisi geografis yang didukung tol laut membuat swasembada pangan bisa segera diwujudkan.
"Sesuai dengan visi, terwujudnya Indonesia yang berdaulat," kata Gatot.
Selain itu Gatot juga menceritakan keluhan yang dialami KSAD Jenderal Mulyono dalam ikut mewujudkan swasembada pangan.
Mulyono hampir frustrasi melihat petani sering ditipu, dibeli dengan harga rendah.
Oleh karena itu, TNI menawarkan konsep pembangunan Sentra Pelayanan Petani Padi Terpadu (SP3T).
"Saya rasa kalau rahasia ini dibuka akan banyak bisnis yang mengikuti konsep ini. Jika ini dicanangkan petani akan lebih sejahtera," kata Gatot.
Puji panser Anoa
Sebelum membuka Rapim TNI kemarin, Presiden Joko Widodomenjajal naik Panser Anoa Amfibi buatan PT Pindad.
Presiden didampingi Panglima TNI, KSAD, KSAU, KSAL, dan Kapolri. Panser sempat masuk ke danau yang ada di kompleks Mabes TNI Cilangkap.
Usai mencoba kendaraan militer itu, Jokowi memujinya. "Tadi yang Anoa Amfibi bagus sekali. Tank bisa masuk air kan bagus," katanya.
Presiden berharap harga dan kualitas produk pertahanan nasional bisa bersaing dengan produk negara lain sehingga bisa dijual ke pasar yang lebih luas, tidak hanya tergantung pada pasar dalam negeri. (Tribun/Ant)
Sumber: Wartakota