Hendak Hilangkan Penyakit, Wanita Ini Malah Dipegang-pegang Anunya Sama Dukun

"Awalnya kami ngobrol terus pelaku mengajak berciuman katanya untuk mengobati penyakitnya," kata dia.

Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM/SRI HIDAYATUN
FS (24) yang mengalami tindakan asusila bermodus pengobatan alternatif. 

Wow, Kak Ros di Serial Upin Ipin Dibikin Jadi Seksi dan Bertingkah Cabul

TRIBUNSUMSEL.COM, KUALA LUMPUR - Karakter 'Ros', kakak garang dalam seri animasi Upin dan Ipin, terdeteksi menjadi korban eksploitasi oleh pihak tidak bertanggung jawab

Mereka yang menampilkan karakter itu dengan ilustrasi seksi yang ekstrim.

Dilansir mynewshub, Tujuh gambar karikatur Kak Ros diunggah ke dalam sebuah situs berbagi seni desain grafis yang telah diubah kembali secara digital.

 

Dengan menggambarkan karakternya berpakaian seksi, malah ada yang tidak mengenakan apapun pakaian dengan deskripsi tidak senonoh.

Sejak diunggah 3 Juli lalu, foto itu yang telah diakses lebih 4.000 pengunjung jejaring tersebut.

Dikhawatirkan bisa 'meracuni' pemikiran anak-anak melalui penerapan unsur pornografi pada karakter animasi favorit mereka itu.

Mengomentari hal itu, seorang ibu Alya Nadirah, 23, menyatakan kegusaran jika pihak tersebut berhasil mengunggah video atau karikatur berunsur cabul itu dalam situs sosial seperti YouTube yang sering diakses anak-anak.

"Saya tak sangka dan terkejut karena Upin dan Ipin yang ditonton semua lapisan masyarakat telah dimanipulasi mereka yang berniat jahat."

"Jika berkelanjutan, ia pasti akan menimbulkan berbagai masalah sosial."

"Karena mereka (anak-anak) mudah terpengaruh dengan adegan ditampilkan sehingga mempraktikannya, "kata dia.

Nawawi Nordin, 34, pula menggambarkan tindakan mengeksploitasi karakter Kak Ros itu melecehkan kaum wanita desa yang penuh dengan fitur-fitur kesopanan.

"Karakter Kak Ros yang ditampilkan dalam serial animasi ini memang menampilkan fitur-fitur ketimuran dan adat Melayu seperti pemakaian baju kurung.

"Jika karikatur itu tersebar, ia merusak gambar wanita Melayu yang ditampilkan dalam serial animasi itu," kata ayah dua anak lelaki berusia dua dan empat tahun itu.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved