Suskes Gondol Sekarung Rokok, Een Kembali Bobol Warung Tetangga Dengan Dalih Dendam Anaknya Dimarahi
Tak dihisapnya sendiri, rokok tersebut di jualnya ke seorang penadah di kawasan Plaju, dan uangnya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Slamet Teguh Rahayu
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Dendam, karena anaknya sering dimarahi ketika hendak belanja di warung kelontong milik Ismail (45). Een (40), warga Jalan Pertahanan III Kelurahan 16 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) II ini nekat membobol warung milik tetangganya tersebut.
Tak hanya sekali, Een bahkan sudah membobol warung milik Ismail sebanyak dua kali. Namun, untuk aksinya yang kedua ini, ia tak mendapatkan hasil apapun setelah, aksinya kepergok oleh warga sekitar.
Eenpun langsung diamankan dan digelandang ke Mapolsek SU II, sementara rekannya YS berhasil melarikan diri dan hingga kini masih dalam pengejaran petugas, Jumat (23/9/2016) malam yang lalu.
Dihadapan petugas, Een mengatakan, ia nekat membobol warung tersebut, lantaran kesal. Ketika anaknya berbelanja di warung itu, anaknya selalu di marahai. Untuk aksinya yang pertama, ia mengaku berhasil menggasak beberapa slop rokok, serta ratusan uang logam.
Tak dihisapnya sendiri, rokok tersebut di jualnya ke seorang penadah di kawasan Plaju, dan uangnya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Kalau tidak salah, sekarung kami dapat rokok, dan uang recehan. Kami jual sebagian rokoknya, dan uangnya kami bagi dua. Tapi yang terakhir ini, baru mau ngulang, kami sudah ketahuan pak," keluhnya saat dibincangi Tribunsumsel, Selasa (27/9/2016).
