Saya Bangga Dijuluki Dono Sampah

Inilah Hanar Dono, pria keturunan Jawa, lahir dan dewasa di Palembang dan menetap di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Editor: M. Syah Beni
TRIBUNSUMSEL/ WENI WAHYUNY
Foto Bersama Kadispora Sumsel H Akhmad Yusuf Wibowo, Pemuda Pelopor 2012 Hanar Dono dari Kabupaten PALI dan peserta Pelatihan Dasar Kewirausahaan Pemuda Provinsi Sumsel di Hotel Sahid Imara, Jumat (29/7) 

Pendiri Kelompok Usaha Bersama Peduli Sampah dan dinobatkan sebagai Pemuda Pelopor 2012 ini memotivasi peserta dari 17 kabupaten/kota Provinsi Sumsel.

Ia mengatakan jangan pernah mengeluh untuk usaha, jangan pernah mengatakan tidak punya modal karena suka tidak suka, mau tidak mau, Allah pasti memberikan jalan.

Kegiatan yang dilaksanakan sejak 26 Agustus di Hotel Sahid Imara itu ditutup langsung oleh Kadispora Sumsel H Akhmad Yusuf Wibowo.

Yusuf mengatakan pengalaman dari Dono tersebut dapat dijadikan motivasi peserta.

Peserta yang berasal dari berbagai usaha itu diharapkan mapan dan bertambah maju sehingga dapat menambah pegawai, sehingga mengurangi pengangguran.

"Kami menghadirkan pemuda pelopor (Dono), dia tamatan Sarjana Muda Pertama (SMP) yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan dengan inovasi-inovasi karena dia punya tekad, punya kekuatan emosi, idealisme. Semoga para peserta dapat termotivasi," kata yusuf yang sebelum menutup kegiatan dengan memberikan materi. (Weni Wahyuny)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved