TNI AU Gelar Nikah Bareng di Atas Pesawat Terbang Bersejarah

Pernikahan adalah sebuah impian hampir bagi setiap manusia. Momen pernikahan sering kali dibuat seunik mungkin agar berkesan bagi setiap pasangan.

KOMPAS.com/ Wijaya Kusuma
Hiller-360 Utility Helicopter adalah salah satu koleksi Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala yang akan digunakan dalam ajang nikah bareng. 

TRIBUNSUMSEL.COM-Pernikahan adalah sebuah impian hampir bagi setiap manusia. Momen pernikahan sering kali dibuat seunik mungkin agar berkesan bagi setiap pasangan.

Hal itulah yang menginspirasi Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala, Yogyakarta yang menggelar ajang "Nikah Bareng Angkasa".

Ajang yang digelar bekerja sama dengan Forum Ta'aruf Indonesia (Fortais) Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala itu bertema "Terbang dan Menjelajah Cinta Nusantara".

"Nikah bareng angkasa ini dalam rangka menyambut peringatan HUT-47 Muspusdirla dan HUT-70 TNI AU," kata Kepala Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala, Letkol Sus Taibur Rahman, Senin (18/01/2016).

Rahman menyampaikan, yang istimewa dalam pernikahan bareng ini adalah setiap pasangan yang akan menikah di atas pesawat terbang bersejarah yang ada di museum.

Pesawat yang akan menjadi saksi pernikahan antara lain, C-47 Dakota, C-140 Jet Star Pancasila, Pesawat Tempur L-29 Dolphine, UH-34 Sikorsky Helikopter, Hiller-360 Utility Helikopter.

"C-140 Jet Star Pancasila ini merupakan pesawat kepresidenan pertama Ir Soekarno. Lalu Hiller-360 Utility Helicopter adalah helikopter kepresidenan pertama," tambah dia.

Menurut Rahman, "Nikah Bareng Angkasa" ini merupakan yang pertama dan akan dikenang sepanjang sejarah.

Sebab biasanya hanya pasangan artis yang bisa melakukan hal ini. Namun kini rakyat biasa juga bisa mendapatkan pernikahan yang unik.

Tak hanya itu, lanjutnya, para pasangan pengantin nantinya dijadwalkan terbang dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU.

Selama terbang itulah nanti akan diadakan prosesi pemberian buku nikah dan khotbah.

"Ini masih kita usulkan ke pimpinan. Semoga bisa disetujui, rencananya menggunakan pesawat Hercules. Terbang melintas Yogyakarta," tandasnya.

Sementara itu, ketua Fortais Ryan Budi Nuryanto mengatakan, total pasangan yang diharapkan turut serta dalam ajang "Nikah Bareng Angkasa" adalah 47 pasangan.

Jumlah ini memang disesuaikan dengan usia Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala.

"Jadi semuanya 47 pasangan lalu acara akan dimulai pukul 09.47 Wib dan maharnya juga Rp 47.000," katanya.

Sumber: Kompas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved