Kisah Haru Gadis yang Mendadak Terkena Gangguan Jiwa saat Cinta Tak Direstui
Mungkin kecewa dan sulit menerima keputusan tersebut.
TRIBUNSUMSEL.COM - Menikah dengan pasangan yang dicintai adalah kebahagiaan bagi setiap orang.
Namun apa jadinya saat orang yang kita cintai itu tak disukai orangtua?
Mungkin kecewa dan sulit menerima keputusan tersebut.
Seperti itulah yang dialami seorang gadis cantik bernama Yuli yang tak bisa menerima kenyataan saat keinginannya untuk menikah dengan pujaan hatinya tak direstui orangtua.
Dikutip dari akun Facebook bernama Perdana Akhmad, Sabtu (24/10/2015), gadis lulusan S1 tersebut mengalami gangguan kejiwaan.
Usai orangtuanya melarangnya menikah dengan pria yang sangat ia cinta.
Dalam akun Facebooknya itu, Perdana menceritakan penyesalan orangtua Yuli yang telah melarang anaknya untuk menikah dengan pria pilihannya.
“Mak… Aku minta kawin.” Suara itu terdengar parau menyayat hati, sepasang bola mata gadis malang itu terlihat membentuk lorong.
Nama gadis itu Yuli.
Wajahnya yang ayu nampak muram, seolah cahaya di wajahnya telah pergi bersama separuh hatinya yang membuat ia terus menyebut-nyebut kalimat “Mak, aku minta kawin” bak kaset rekaman yang rusak.
Terkadang, bila seorang pergi dari hidup kita ia juga membawa separuh hati kita pergi.
Yuli tengah bertarung melawan kesakitan itu, meraung-raung meminta separuh hatinya kembali agar hatinya utuh.
Namun, rindu Yuli bagaikan pungguk merindu rembulan, cinta yang telah lama ia nantikan untuk disatukan dalam bahtera rumah tangganya kandas seketika saat ia harus menghadapi kenyataan: Lamaran kekasihnya ditolak oleh orangtuanya.
Kini sang gadis sarjana S1 itupun menghabiskan waktunya dengan kejiwaannya yang terganggu.
Aku melihat kesedihan mendalam di dua pasang bola mata orangtua Yuli.